Pekalongan - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekalongan menjadi narasumber dalam talkshow Dialog Layanan Publik Radio Kota Batik (RKB), pada Rabu (3/2). Mengikuti protokol kesehatan, Pelelang  Ahli Pertama Eka Widayanta selaku narasumber dari KPKNL Pekalongan tidak hadir secara fisik di studio siaran, melainkan secara virtual melalui sambungan telepon yang disiarkan secara langsung oleh RKB.

Eka mengatakan, kinerja lelang KPKNL Pekalongan di tahun 2020 tetap tumbuh meski dibayangi dampak pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Begitu pula di bulan Januari 2021, ia menyebutkan bahwa KPKNL Pekalongan telah menerima 40 permohonan lelang. “Dari 23 kali lelang, telah laku terjual sebanyak tiga belas kali. Dengan nilai pokok lelang lebih dari Rp2 milyar, dan sumbangan PNBP sebesar Rp63,7 juta rupiah,” tutur Eka.

Pemaparan terkait kinerja lelang ini, ujarnya, dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban KPKNL Pekalongan kepada publik. Selain itu, pada kesempatan ini, ia turut memberikan edukasi terkait jenis-jenis lelang yang dilakukan oleh KPKNL Pekalongan. “Di antaranya lelang dengan metode elektronik maupun konvensional,” ucapnya.

Mengakhiri sesi talkshow, Eka menyampaikan harapan KPKNL Pekalongan agar sinergi antara KPKNL dapat terjalin semakin baik dengan pihak terkait lainnya. “Sehingga, alur layanan kemudahan validasi PPh dengan KPP, BPHTB dengan Pemerintah Daerah dan SKPT dengan Kantor Pertanahan menjadi semakin memudahkan pengguna jasa lelang,” pungkasnya.