Pekalongan - Lelang
penghapusan aset Barang Milik Negara (BMN) yang diselenggarakan KPKNL
Pekalongan mencapai 167% dari harga limit. Aset yang dijual lelang pada Selasa
(09/01) di Auction Corner KPKNL Pekalongan ini berupa
bongkaran bangunan gedung pertemuan permanen milik Politeknik Kesehatan
Kementerian Kesehatan Semarang Kampus Pekalongan Jalan Perintis Kemerdekaan,
Dukuh, Kota Pekalongan dengan penawaran secara tertutup (closed
bidding).
Ruangan yang didesain
khusus untuk pelaksanaan lelang dengan penawaran tertulis tanpa kehadiran
peserta lelang melalui aplikasi e-Auction ini biasa digunakan
oleh para pengguna layanan lelang (pemohon maupun peserta-red) untuk
melihat proses barang yang dilelang dan edukasi e Auction. Hadir di ruangan ini Pejabat Lelang,
Fatkhulloh, S.E., Pejabat Penjual Subinarto, S.Kom., M.Kom, Sekretaris
Panitia Penghapusan BMN dengan Penjualan Melalui Lelang pada Poltekkes Kemenkes
Semarang serta disaksikan beserta beberapa staf.
Pejabat Lelang,
Fatkhulloh, S.E.membuka penawaran sejak pengumuman diupload dan
ditutup pada Selasa (09/01) pukul 10.00 WIB (waktu server) dengan total
penawaran sejumlah delapan dengan peserta lima orang.
Pejabat Penjual Subinarto, S.Kom., M.Kom pada awalnya mengaku pesimis karena jumlah peserta hanya lima orang, namun setelah membuka penawaran, cukup kagum dengan hasilnya. Subinarto pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada KPKNL Pekalongan karena dengan adanya sistem lelang e-auction ini lelang berlangsung sangat aman, transparan, nyaman, tertib dan harga yang terbentuk pun sangat optimal. Bahkan dengan hanya lima peserta pun harga lelang yang terbentuk sangat tinggi. Pencapaian di awal tahun baru 2018 semakin meningkatkan optimisme KPKNL Pekalongan untuk mencapai target lelang yang menggembirakan melebihi tahun-tahun sebelumnya. (Naskah & Foto oleh Seksi HI)