Parepare – (05/10)
Dalam rangka menutup triwulan III 2021 KPKNL Parepare menyelenggarakan tiga
rapat sekaligus. Rapat tersebut diantaranya adalah Dialog Kinerja Organisasi
(DKO), Rapat Pemantauan Manajemen Risiko dan Rapat Pengendalian Internal. Rangkaian
rapat diselenggarakan secara tatap muka di ruang rapat KPKNL Parepare dengan
peserta terbatas dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Rapat dibuka oleh
Kepala KPKNL Parepare, Fredy Himarwanto. Dalam pembukaannya Fredy menyampaikan
bahwa Rapat DKO kali ini adalah rapat DKO terakhir di tahun 2021. “Rapat DKO
triwulan III ini adalah rapat DKO terakhir di tahun 2021 karena Rapat DKO berikutnya
untuk triwulan IV diselenggarakan di bulan Januari 2022” ungkapnya.
Memasuki
agenda rapat pertama yaitu DKO, materi dibawakan oleh Sumiati, Kepala Seksi
Kepatuhan Internal. Dalam rapat DKO ini dipaparkan terkait capaian setiap seksi
selama triwulan III. Mayoritas capaian IKU pada KPKNL Parepare telah tercapai
target trajectory hingga triwulan III. “Untuk IKU Indeks Kualitas Pelaksanaan
Anggaran masih kuning dan Presentase Penurunan Outstanding Piutang Negara masih
merah” ungkap Sumiati menjelaskan terkait IKU yang masih belum tercapai
realisasinya. Setelah penjelasan mengenai capaian, dibahas juga terkait rencana
aksi masing masing seksi dan strategi untuk mencapai target triwulan berikutnya.
Agenda
berikutnya dilanjut dengan rapat pemantauan manajemen risiko. Masih disampaikan
oleh pemateri yang sama dengan dibantu oleh Puspitasari staf Seksi Kepatuhan
Internal, dijelaskan bahwa berdasarkan peta risiko KPKNL Parepare bahwa
terdapat beberapa risiko yang berada di level risiko sangat tinggi pada
triwulan III 2021 terutama risiko dari Seksi Piutang Negara. Dari masing masing
seksi juga memberikan penjelasan mengenai penyebab dan mitigasi penanganan
risiko-risiko tersebut diatas.
Memasuki
agenda terakhir, rapat terkait pengendalian internal dengan materi yang
disampaikan oleh Puspitasari. Disampaikan bahwa terdapat 11 jenis layanan LHPPU
Periode Januari s.d. September Tahun 2021. Selain itu, dipantau juga terkait
kode etik dan sosial media para pegawai KPKNL Parepare.
Sebagai penutup
Fredy menyampaikan bahwa di triwulan akhir ini kita harus maksimalkan kinerja
kita ”ibarat lomba lari, kita harus lari sekencang mungkin saat mendekati garis
finish” ungkap Fredy memberikan perumpamaan dalam mengejar realisasi di
triwulan akhir.
(Alvin Mahamidi – Seksi HI)