Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Update Nilai Wajar, KPKNL Pangkalpinang Gelar Sosialisasi Revaluasi
Dwinanto
Kamis, 24 Agustus 2017   |   357 kali

Pangkalpinang – “Tujuan revaluasi BMN kali ini adalah untuk melakukan update nilai wajar  dan update data BMN” demikian disampaikan Kepala KPKNL Pangkalpinang, Miftahul Huda saat membuka sosialisasi Penilaian Persiapan Revaluasi satuan kerja (satker) Provinsi Bangka Belitung (24/08). Acara yang berlangsung di Aula KPKNL Pangkalpinang itu dihadiri perwakilan 92 (sembilan puluh dua) Satuan Kerja (satker) di wilayah kerja KPKNL Pangkalpinang yang menjadi target revaluasi BMN Tahun 2017.

Lebih lanjut, Huda menyampaikan tujuan sosialisasi sebagai persiapan revaluasi menyusun perencanaan dan output dengan target 92 (sembilan puluh dua)  satker  dan rincian target dan verifikasi administrasi harus clear. Kegiatan Revaluasi BMN harus on schedule sesuai target waktu yang telah ditentukan oleh Kantor Pusat. Huda berharap sinergi Satker dalam pelaksanaan Revaluasi dapat berjalan dengan baik dan  lancar.

Pelaksanaan revaluasi tidak akan berhasil tanpa adanya sinergi dan kerjasama dengan satker, sehingga sosialisasi ini dapat dijadikan jembatan penghubung dan edukasi satker sebagai mitra kerja KPKNL Pangkalpinang. “Diharapkan satker dapat mengisi formulir-formulir penilaian dengan baik, sehingga revaluasi BMN dapat selesai pada waktunya” pungkas Huda menutup sambutannya.

Di sela-sela kegiatan pembinaan Kepala Bidang Penilaian Kanwil DJKN Sumsel, Jambi dan Babel (SJB), Amirudin didaulat untuk menjadi narasumber terkait tugas pokok dan fungsi serta program kerja pelaksanaan revaluasi di 3 (tiga) provinsi. Amir menyampaikan tujuan pelaksanaan revaluasi 2017-2018 adalah untuk memperoleh nilai BMN yang update dalam LKPP, meningkatkan leverage BMN sebagai underlying penerbitan SSBN, dan membangun database BMN yang lebih baik untuk kepentingan pengelolaan BMN di kemudian hari.

"Pelaksanaan penilaian kembali BMN kali ini sangat berbeda dengan sebelumnya (tahun 2007-red). “ ungkap Amir.  Dengan satker yang tersebar di 3 provinsi, Kanwil SJB tetap mengawal dan memonitor pelaksanaan Tim KPKNL, bahkan jika memungkinkan tim dapat mengidentifikasi potensi aset idle untuk dioptimalkan. “Nantinya revaluasi BMN nantinya  KPKNL akan melakukan penilaian, namun untuk inventarisasi tetap menjadi tanggung jawab dari satker” ungkap Amir mengakhiri materinya.

Selanjutnya, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Goklas T. P memaparkan  sosialisasi materi Persiapan Revaluasi BMN Tahun 2017, meliputi penyediaan data awal, inventarisasi, penilaian, penyusunan laporan hasil inventarisasi dan penilaian kemudian tindak lanjut hasil monitoring dan evaluasi serta dilakukan koreksi dalam aplikasi SIMAK BMN. Goklas menyampaikan program revaluasi BMN kali ini, objeknya adalah tanah, bangunan serta jalan, jembatan dan bangunan air. Adapun metode penilaian yang digunakan pada revaluasi BMN tahun 2017 ada dua yaitu metode Full Valuation dan Dekstop Valuation.


“Khusus objek berupa tanah, akan dilakukan Full Valuation, yaitu Tim Penilai KPKNL dengan didampingi petugas dari satuan kerja akan melakukan survey lapangan terhadap objek yang bersangkutan. Sedangkan terhadap aset tetap selain tanah, akan dilakukan penilaian dengan menggunakan metode Dekstop Valuation. Oleh sebab itu, KPKNL Pangkalpinang mengharapkan partisipasi aktif satuan kerja terkait pengisian formulir untuk penerapan Dekstop Valuation  objek revaluasi BMN.


Pada Sesi terakhir tanya jawab, diskusi berlangsung hangat, peserta sangat antusias dalam mengajukan pertanyaan terkait persiapan Revaluasi BMN Tahun 2017, mengenai kelengkapan administrasi dan teknis pelaksanaan revaluasi. (Text Humas KPKNL Pangkalpinang)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini