Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
FGD Pejabat Administrator: ASN Kemenkeu harus Fleksibel dan Adaptif
Eka Febri Nugraheni Soesilo
Senin, 13 Juni 2022   |   172 kali

Pangkalan Bun – Sesuai Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-3/MK.1/2020, KPKNL Pangkalan Bun menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Pejabat Administrator Triwulan II Tahun 2022 pada Jumat (10/06). FGD ini dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom dan dihadiri oleh seluruh pegawai.

Kepala Kantor, Widiyantoro, selaku pejabat administrator menyampaikan materi dengan tema Kemenkeu Menuju Normal Baru.

Materi pertama yang disampaikan yaitu mengenai cara kerja normal baru melalui Work From Anywhere (WFA). Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Flexible Working Space (FWS) yang dilaksanakan pada periode April 2020, sebesar 90% lebih pegawai Kementerian Keuangan telah mampu melaksanakan cara kerja baru. Selain itu disampaikan pula mengenai Konsep transformasi proses bisnis dan organisasi, antara lain:

1. Pengalihan organisasi dari model hierarki menjadi model fungsional

2. Implementasi pola kerja kolaboratif

3. Tata kelola WFA yang meliputi pengaturan tempat, waktu, dan cara bekerja secara remote working

4. Penguatan manajemen kinerja berbasis outcome/output

5. Pengembangan e-Kemenkeu sebagai super apps menjadi enabler virtual working space yang lebih kolaboratif dan interaktif

Materi kedua yang disampaikan yaitu mengenai sistem dan budaya kerja pada normal baru Kemenkeu. Pada saat pandemi Covid-19 mulai menyebar di Indonesia, Kementerian Keuangan telah menyusun sistem kerja melalui Work From Home (WFH) untuk mencegah penyebaran virus di lingkungan pegawai. Kementerian Keuangan terus melakukan perbaikan sistem kerja selama 2 tahun pandemi untuk mendukung para pegawai agar tetap produktif dan dapat menjalankan tugasnya dengan aman dan nyaman, antara lain diberlakukannya WFH, WFO, dan implementasi flexy time. Menindaklanjuti sistem kerja baru, Kementerian Keuangan berencana untuk memberlakukan Work From Anywhere (WFA) sesuai dengan arahan presiden RI.

Perilaku yang dibutuhkan dalam sistem kerja baru (WFA), antara lain:

1. Fleksibel dan adaptif terhadap perubahan

2. Disiplin diri walaupun tanpa diawasi dan bertanggung jawab terhadap tugas yang harus diselesaikan

3. Mudah dihubungi apabila sewaktu-waktu dibutuhkan terkait pelaksanaan tugas yang urgent

4. Handal dalam melakukan manajemen waktu

Dengan adanya sistem kerja WFA, perlahan akan menghilangkan batas antar organisasi yang nantinya akan membentuk Kemenkeu Satu. Terkait hal tersebut, terdapat Budaya Kemenkeu Satu dan Sikap Dasar serta Kebiasaan Efektif yang akan ditetapkan melalui Surat Edaran Menteri Keuangan sebagai penguatan budaya kemenkeu.

Budaya Kemenkeu Satu:

Sistem Dasar dan Kebiasaan Efektif

Ber-orientasi Pelayanan

Akuntabel

Kompeten

Harmonis

Loyal

Adaptif

Kolaboratif

 

Sebelum menutup FGD, Widiyantoro berpesan kepada seluruh pegawai, khususnya kaum muda untuk tetap semangat dalam bekerja, inovatif, kreatif, dan kritis terhadap perubahan sistem kerja. (Seksi HI)

Sinergi

:

Memahami, saling membutuhkan, dan terbiasa untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam bekerja

Adaptif

:

Responsif, adaptif, berperan aktif terhadap perubahan ekosistem kerja dan memanfaatkan sumber daya secara bijak dan efisien

Ber-Teknologi

:

Menguasai dan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dan optimal untuk meningkatkan produktivitas kerja

Unggul

:

Selalui antusias meningkatkan kompetensi, inovasi, etika, dan perilaku kerja untuk mencapai kinerja.


Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini