Pangkalan Bun - KPKNL Pangkalan Bun menjalani tahap akhir penilaian Kantor Pelayanan Terbaik di lingkungan Kementerian Keuangan Tahun 2020 pada Kamis (24/09). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai sarana untuk melakukan penilaian kinerja, inovasi, dan prestasi dalam rangka percepatan reformasi birokrasi menuju Zona Integrasi WBK/WBBM dengan mengedepankan fungsi pelayanan sebagai ujung tombak Kementerian Keuangan kepada masyarakat.

Proses penilaian akhir tahun 2020 sedikit berbeda dibandingkan tahun 2019 dikarenakan kondisi pandemi COVID-19, dilaksanakan secara virtual melalui media video conference aplikasi zoom meeting. Dengan berubahnya mekanisme penilaian tersebut, KPKNL Pangkalan Bun melaksanakan gladi bersih terlebih dahulu pada Senin (21/09) dengan dipandu oleh Tim dari Biro Organisasi dan Ketatalaksanaan Sekretrariat Jenderal Kementerian Keuangan, dan pada Selasa (22/09) dilakukan Asistensi oleh Bagian Organisasi dan Kepatuhan Internal, Sekretariat Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.

Kegiatan Penilaian KPT ini diawali dengan pembukaan yang dipimpin oleh Kepala Biro Organisasi dan Ketatalaksanaan Kementerian Keuangan Dini Kusumawati. Kemudian dilanjutkan dengan sesi pemaparan materi oleh masing-masing peserta lomba Kantor Pelayanan Terbaik Kementerian Keuangan Tahun 2020. Selain KPKNL Pangkalan Bun, perwakilan dari DJKN yang mengikuti Penilaian KPT Tahun 2020 ini, yaitu KPKNL Bontang dan KPKNL Pekalongan. Tim Penilai Akhir yang menilai pada penilaian ini, yaitu Kepala Biro Organisasi dan Ketatalaksanaan Kementerian Keuangan Dini Kusumawati, Sekretaris DJPb R.M. Wiwieng Handayaningsih, dan Sekretaris Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Bambang Karuliawasto.

Pada kesempatan kali ini, Kepala Kantor Navis Zikra didampingi oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal Mujianto dan Kepala Seksi Hukum dan Informasi J. Benni Indrianto, serta satu pegawai Seksi Kepatuhan Internal sebagai asrot, dengan memakai hiasan kepala berupa “Lawung” topi adat Dayak Ngaju, Kalimantan Tengah. Pemakaian hiasan kepala ini sebagai wujud KPKNL Pangkalan Bun untuk melestarikan budaya daerah setempat, dalam hal ini suku Dayak di Kalimantan Tengah.

Dalam penilaian ini, Kepala Kantor Navis Zikra memberikan pemaparan materi, yaitu mengenai profil KPKNL Pangkalan Bun, motto “Ayo Bagawi” milik KPKNL Pangkalan Bun, Proses Pembangunan Zona Integritas KPKNL Pangkalan Bun, Inovasi Layanan dan Prestasi yang dimiliki KPKNL Pangkalan Bun, dan Implementasi PUG di KPKNL Pangkalan Bun. Inovasi Layanan yang ditekankan pada paparan tersebut, yaitu Aplikasi Monitoring dan Kepuasan Pengguna Layanan (SIMPEL), aplikasi e-Arsela (arsip seputar kelengkapan dokumen lelang), e-Bagawi (share link informasi pengelolaan BMN), Notifikasi Pelunasan Lelang serta Pembayaran Angsuran Piutang Negara melalui SMS, dan Penyelesaian Layanan Penilaian BMN Menjadi Lebih Cepat.  Selain itu, pada akhir paparan juga ditambahkan informasi mengenai budaya kerja yang ada di KPKNL Pangkalan Bun.

Perlu diketahui, penilaian akhir KPT Tahun 2020 ini dilakukan untuk menutup rangkaian proses pemilihan Kantor Pelayanan Terbaik sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 49/KMK.01/2019 tentang Pedoman Penilaian Kantor Pelayanan Terbaik dan Kantor Wilayah Terbaik di Lingkungan Kementerian Keuangan.

Penghargaan kepada pemenang akan disampaikan oleh Menteri Keuangan dalam rangkaian peringatan Hari Oeang Republik Indonesia.

“DUKUNG KPKNL PANGKALAN BUN DALAM PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS

 MENUJU KANTOR WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI”

KPKNL Pangkalan Bun…..Ayo BAGAWI

(Eka Febri Nugraheni, Tim Humas KPKNL Pangkalan Bun)