Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Penyerahan Sertifikat dan Apresiasi Program Sertifikasi BMN 2021
Nowo Agus Riswantoro
Jum'at, 08 Oktober 2021   |   236 kali

Kamis (7/10), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pamekasan mengadakan acara Penyerahan Sertipikat dan Pemberian Apresiasi Program Sertipikasi Barang Milik Negara (BMN) 2021 di Wilayah Madura secara hybrid. Acara yang digelar di ruang rapat KPKNL Pamekasan ini dihadiri oleh Satuan Kerja (Satker) Subdenzibang 052/V Pamekasan, Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Branta, Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah III Provinsi Jawa Timur, serta seluruh Kantor Pertanahan (Kantah) di wilayah kerja KPKNL Pamekasan, yaitu Kantah Bangkalan, Kantah Sampang, Kantah Pamekasan, dan Kantah Sumenep. Sedangkan Satker yang mengikuti kegiatan secara daring melalui zoom cloud meetings, yaitu Satker Balai Besar PJN Jawa Timur - Bali, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas - PPK Air Tanah dan Air Baku II, dan Pelaksanaan Jaringan Sumber Air (PJSA) Brantas - PPK Danau, Situ, dan Embung.

 

Kegiatan ini dimulai pada pukul 10.00 WIB dan dibuka oleh pembawa acara. Selanjutnya, Harmaji selaku Kepala KPKNL Pamekasan memberikan sambutan sekaligus melaporkan perkembangan sertipikasi BMN tahun 2021. Dalam sambutannya, Harmaji mengungkapkan “Walaupun tidak semua Satker bisa hadir karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, saya merasa bahagia dapat berkumpul di ruang rapat KPKNL Pamekasan ini untuk bersinergi dalam rangka penyelesaian target sertipikasi BMN tahun 2021”.

 

Harmaji juga melaporkan capaian target sertipikasi dari masing-masing Kantah. Pertama Kantah Bangkalan memiliki 40 target bidang tanah, yang masih P1 terdapat 6 bidang tanah, dalam tahap pengukuran 7 bidang tanah, sedangkan yang sudah P4 telah terbit sertipikat 27 bidang tanah. Kedua Kantah Sampang memiliki 67 target bidang tanah, yang masih P1 terdapat 7 bidang tanah, dalam tahap pengukuran 58 bidang tanah, sedangkan yang sudah P4 telah terbit sertipikat 2 bidang tanah. Ketiga Kantah Pamekasan memiliki 20 target bidang tanah, dalam tahap pengukuran 14 bidang tanah, sedangkan yang sudah P4 telah terbit sertipikat 6 bidang tanah. Keempat Kantah Sumenep memiliki 17 target bidang tanah, 2 bidang tanah belum didaftarkan, yang masih P1 terdapat 1 bidang tanah, dalam tahap pengukuran 14 bidang tanah, dan belum ada yang terbit serpifikat.

 

Pada kesempatan tersebut, turut hadir Tugas Agus Priyo Waluyo selaku Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Timur. Tugas Agus memberikan arahan secara singkat, ia menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja Kantah dan Satker dalam upaya penyelesaian sertipikasi bidang tanah. Namun demikian, ia juga menekankan masih ada beberapa bidang tanah yang masih P0 dan P1 yang membutuhkan tindak lanjut untuk penyelesaian. “Setelah pertemuan ini, saya berharap ada tindak lanjut dalam menyelesaikan beberapa bidang tanah yang masih bermasalah di wilayah Madura,” ujarnya.

 

Setelah penyampaian arahan dari Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur, acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis sertipikat tanah dari masing-masing Kantah kepada Satker yang hadir dengan disaksikan oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur dan Kepala KPKNL Pamekasan. Penyerahan sertipikat pertama dari Kantah Bangkalan kepada Satker PJN dan Subdenzibang. Penyerahan sertipikat selanjutnya dari Kantah Sampang kepada Satker Subdenzibang. Terakhir Penyerahan sertipikat oleh Kantah Pamekasan kepada Satker PJN.

 

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur memberikan piagam penghargaan pada masing-masing Kantah. Hal ini sebagai bentuk apresiasi kerja Kantah di wilayah kerja KPKNL Pamekasan serta dalam rangka memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) Tahun 2021 yang jatuh pada tanggal 24 September 2021 yang lalu. Pemberian piagam penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi dalam penyelesaian program sertipikasi BMN pada tahun 2021.

 

Usai pemberian piagam penghargaan, acara dilanjutkan dengan pembahasan strategi penyelesaian sertipikasi terhadap bidang tanah yang belum terselesaikan, yang dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Joko Surono. Pada sesi ini masing-masing perwakilan, baik Satker maupun Kantah menyampaikan kendala yang mereka hadapi dalam penyelesaian sertipikasi. Selain menyampaikan kendala, para peserta juga menyampaikan progres serta rencana aksi dalam penyelesaian sertifikasi.

 

Pada akhir acara, Joko Surono mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh Satker maupun Kantah yang hadir dalam acara kali ini. Dirinya berharap antara Satker, Kantah, dan KPKNL Pamekasan dapat terus bersinergi dalam upaya penyelesaian target sertipikasi tahun 2021. “Semoga kegiatan sertipikasi ini berjalan dengan lancar,” pungkasnya.


Sebelum acara ditutup seluruh undangan yang hadir berfoto bersama dengan tangan terkepal. Hal ini dilakukan sebagai simbol rasa optimis target sertipikasi BMN tahun 2021 dapat terselesaikan. Pada pukul 12.10 WIB acara ditutup oleh pembawa acara.

 

 

(Seksi HI, KPKNL Pamekasan)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini