Sebagai salah satu unit kerja di lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan yang akan mengikuti penilaian Kantor berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi periode tahun 2020. Jumat (07/02/2020) Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pemekasan melaksanakan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang dihadiri oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur berserta jajarannya dan beberapa perwakilan pengguna jasa/stakeholder di wilayah Kabupaten Pamekasan, Sumenep, Sampang, dan Bangkalan. 

Sebagaimana Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 52 Tahun 2014 tentang Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan Instansi Pemerintah, WBK merupakan predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan penguatan akuntabilitas kinerja. Pada dasarnya pelayanan yang diberikan KPKNL Pamekasan kepada pengguna jasa/stakeholder selama ini sudah sesuai dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan, namun demikian, predikat WBK/WBBM bukanlah berdasarkan penilaian sendiri, tetapi harus diukur dan dinilai oleh tim penilai dengan berbagai komponen dan indikator yang telah ditentukan.

Untuk mencapai predikat WBK, KPKNL Pamekasan telah membentuk Tim Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM. Tim ini bertugas untuk melaksanakan pembangunan Zona Integritas dengan menerapkan manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, dan peningkatan kualitas pelayanan publik yang bersifat konkrit.

Dalam sambutannya membuka acara pencanangan, Harmaji selaku Kepala KPKNL Pamekasan menyampaikan bahwa tahun 2020 KPKNL Pamekasan telah diberikan kepercayaan untuk mengikuti penilaian Kantor berpredikat WBK, untuk itu KPKNL Pamekasan mengharapkan dukungan dari para pengguna jasa/stakeholder dalam mewujudkan hal tersebut. Harmaji menegaskan bahwa untuk melaksanakan program pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM, tidak dapat dilakukan sendiri oleh KPKNL Pamekasan, namun membutuhkan dukungan dari banyak pihak, terutama para pengguna jasa/stakeholder. Seluruh pegawai sudah memiliki komitmen bersama untuk mewujudkan program ini, sebagai cambuk untuk meningkatkan pelayanan. Seluruh jajaran KPKNL Pamekasan telah berkomitmen untuk melakukan pembangunan Zona Integritas menuju kantor berpredikat WBK/WBBM secara menyeluruh dan konsisten untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari KKN, serta memberikan pelayanan yang optimal dan berorientasi kepada kepuasan seluruh pemangku kepentingan.

Dengan motto KPKNL Pamekasan “Siap ALAKOH”, yang artinya siap Bekerja (dalam bahasa Madura) dan ALAKOH yang merupakan singkatan dari kata Akuntabel, Layanan, Amanah, Kesempurnaan, Orisinal, dan Hebat, memberikan semangat bagi seluruh pegawai KPKNL Pamekasan untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada para pengguna jasa/stakeholder.

Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur, Etto Sunaryanto dalam sambutannya menyatakan bahwa Wilayah Bebas dari Korupsi sebagai kelanjutan dari reformasi birokrasi yang merupakan tuntutan masyarakat. Seluruh instansi pemerintah harus mengarah kepada WBK/WBBM. Ini juga merupakan harapan Menteri Keuangan, bahwa seluruh kantor di lingkungan Kementerian Keuangan harus WBK/WBBM.

Etto menekankan bahwa sebenarnya bukan status predikat yang penting, namun proses pelayanan yang bisa dilihat secara jelas dari kecepatannya dan tidak melakukan pemungutan, selain PNBP yang ditetapkan. Pada saat ini dituntut kreatifitas untuk memberikan layanan yang lebih cepat. Harapan dari masyarakat harus ada perubahan layanan, perbaikan sistem, sehingga nyaman dalam meminta pelayanan. Etto berpesan agar seluruh jajaran di bawah Kanwil DJKN Jawa Timur dapat berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan memuaskan stakeholder, setiap keluhan harus segera direspon dan ditindaklanjuti.

Setelah sambutan Kepala Kanwil DJKN Jatim dan Deklarasi Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Kantor berpredikat WBK dan WBBM dibacakan, acara pencanangan dilanjutkan dengan penandatanganan spanduk sebagai bentuk dukungan dari seluruh tamu undangan kepada KPKNL Pamekasan dalam mewujudkan terciptanya Zona Integritas menuju predikat WBK/WBBM. Acara ditutup dengan foto bersama dan ramah tamah.

(naskah dan foto: Seksi HI KPKNL Pamekasan)