Pamekasan - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pamekasan menggelar Sosialisasi Lelang dan Workshop Revaluasi BMN selama dua hari berturut-turut, pada 18-19 Desember 2017, bertempat di Hotel Front One, Jalan Jokotole Pamekasan.

Pada hari pertama, Senin (18/12), diselenggarakan Sosialisasi Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dan Lelang Noneksekusi Aset BUMN/D dengan peserta dari BUMN/D Perbankan dan BUMN/D Non Perbankan se-wilayah Pulau Madura. Acara Sosialisasi dibuka Kepala KPKNL Pamekasan, Harmaji. “Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada peserta tentang Lelang Eksekusi Hak Tanggungan terutama bagi BUMN/D Perbankan dan juga menggali potensi Lelang dari Lelang Noneksekusi Aset BUMN/D khususnya untuk BUMN/D Non Perbankan,” ujar Harmaji.

Materi Sosialisasi Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang disampaikan Kepala Seksi Pelayanan Lelang, I Komang Eka Diana, mengupas secara tuntas mengenai Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang biasanya diajukan oleh BUMN/D Perbankan. Pada sesi ini juga dibahas mengenai kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan Lelang dari tahap permohonan Lelang sampai dengan paska Lelang. Setelah diselingi coffee break, sesi dilanjutkan dengan pemaparan tentang Lelang Noneksekusi Aset BUMN/D, Kepala Seksi Pelayanan Lelang juga berharap BUMN/D dapat mengajukan Lelang kepada KPKNL Pamekasan apabila ada penghapusan aset dari BUMN/D. Pemateri juga memaparkan tentang Lelang Internet (e-auction) kepada peserta Sosialisasi, dan menganjurkan agar tahun 2018, seluruh permohonan Lelang merupakan Lelang Internet (e-auction).

Acara dilanjutkan dengan dialog interaktif antara narasumber dan peserta sosialisasi. Para peserta tampak antusias mengikuti sesi tanya jawab ini, terbukti dengan adanya beberapa pertanyaan bahkan masukan dan saran yang diajukan oleh peserta. Acara ini berjalan lancar hingga akhir dan ditutup oleh Kepala KPKNL Pamekasan.

Pada hari berikutnya, Selasa (19/12), diselenggarakan Workshop Revaluasi BMN, masih bertempat di Hotel Front One, Pamekasan. Acara ini dibuka Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur, Etto Sunaryanto dan dihadiri Kepala KPKNL Pamekasan dan beberapa Pejabat Eselon III dan IV Kanwil DJKN Jawa Timur. Etto mengawali sambutannya dengan menyampaikan bahwa kegiatan Revaluasi BMN dalam konteks pengelolaan diartikan sebagai sebuah cara agar pemerintah dapat mengetahui Nilai Wajar yang updated. “Dengan diketahuinya Nilai Wajar tersebut, Pemerintah dapat melakukan Pengelolaan Aset Negara secara optimal, serta mengidentifikasi aset idle untuk dioptimalkan,” ujar Etto Sunaryanto.

Acara Workshop ini merupakan persiapan KPKNL Pamekasan untuk menghadapi Revaluasi BMN pada Tahun Anggaran 2018 dan dihadiri Satuan Kerja-Satuan Kerja se-wilayah Madura yang menjadi target Revaluasi BMN pada tahun 2018 di wilayah kerja KPKNL Pamekasan. Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi Revaluasi BMN dengan narasumber Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara KPKNL Pamekasan, Khusnul Arifin, dengan dibantu oleh Pelaksana Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Handexs Kuswoyo dan Aditya Agni. Materi yang dibahas kali ini adalah pengoperasian aplikasi SIMAN (Sistem Informasi Manajemen Aset Negara) untuk mendukung Revaluasi BMN dan pengisian form Penilaian Aset yang menjadi data sumber Revaluasi BMN.

Khusnul Arifin menegaskan bahwa Revaluasi BMN ini merupakan program Nasional yang harus didukung oleh Satuan Kerja dan KPKNL Pamekasan agar dapat tercapai nilai BMN yang up to date dan optimal, KPKNL Pamekasan juga berkomitmen untuk membantu Satuan Kerja dalam pengoperasian aplikasi SIMAN dan pengisian form Penilaian apabila dalam pelaksanaannya ditemukan kendala dan masalah.

Pada kesempatan ini, KPKNL Pamekasan juga memberikan Piagam Penghargaan kepada Satuan Kerja Polres Sumenep dan Universitas Trunojoyo Madura, yang disampaikan langsung oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Timur, sebagai Satuan Kerja dengan pengelolaan dan penatausahaan BMN terbaik periode Tahun Anggaran 2017. (Teks/Foto: Candra Kurniawan/Seksi HI).