KPKNL Palopo telah melaksanakan
penilaian aset Barang Milik Daerah (BMD) Kabupaten Tana Toraja pada tanggal 23
Desember 2020. Survey lapangan dilaksanakan selama delapan hari terhitung dari
tanggal 13 Desember 2020. Dalam pelaksanakaan penilaian ini, KPKNL Palopo
menugaskan dua tim untuk menilai total 39 objek BMD yang tersebar di sebelas kecamatan di Kabupaten Tana Toraja.
Tim 1 beranggotakan Yusuf Rombe, Yadi Tri Siswanto, dan Dendi Yudha Satria. Sementara
Tim 2 beranggotakan M. Pramodya Wardhana, Marthen Lanteng dan Ali Hamzah.
Kedatangan 2 Tim Penilai dari KPKNL Palopo disambut antusias oleh Selpi Paisal
selaku Kepala Bidang Aset BPKAD Pemda Kabupaten Tana Toraja.
Penilaian dilaksanakan sebagai
tindak lanjut atas temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi
Sulawesi Selatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Tana Toraja
Tahun Anggaran 2019 mengenai Aset Tetap Milik Pemerintah Kabupaten Tana Toraja
yang belum dicatat dalam Neraca Pemerintah Kabupaten Tana Toraja Per 31
Desember 2019.
Dari total BMD yang dinilai
berjenis Tanah, Bangunan, Ruas Jalan, Peralatan dan Mesin, serta Inventaris.
BMD tersebut tersebar hingga pelosok wilayah Kabupaten Tana Toraja dengan Kelurahan
Butang di Kecamatan Mappak menjadi titik terjauh dari pusat pemerintahan
Kabupaten Tana Toraja di Makale. Dikarenakan perjalanan menuju Kelurahan Butang
menempuh medan yang terjal dan jarak yang jauh, Tim Penilai harus menginap di
salah satu rumah warga di kecamatan Mappak pada hari minggu malam tanggal 20
Desember 2020 dan melanjutkan perjalanan keesokan harinya.
Dalam kegiatan survey lapangan
Tim Penilai mengumpulkan data-data yang diperlukan, beberapa di antaranya
adalah pencatatan dan pengukuran ruas jalan serta kondisinya, pengukuran dan
penilaian kondisi bangunan gedung dari berbagai itemnya, survey harga tanah
dengan berkoordinasi dengan warga serta kepala desa atau lurah setempat, dan
lain lain. Dalam setiap kegiatan survey, Tim Penilai selalu didampingi oleh
perwakilan dari Bidang Aset Pemda Kabupaten Tana Toraja. Dalam beberapa
kesempatan, survey juga didampingi oleh perwakilan dari Dinas PUPR Kabupaten
Tana Toraja.
Di akhir kegiatan, Selpi
mengucapkan terima kasih atas kerja keras Tim Penilai dari KPKNL Palopo karena
pelaksanaan survey penilaian ini pasti menguras energi ekstra mengingat lokasi
BMD yang tersebar hingga daerah pelosok. Yadi mewakili Tim Penilai juga
mengucapkan terima kasih karena selama pelaksanaan survey selalu didampingi
dengan baik oleh Staf Bidang Aset Pemda Kabupaten Tana Toraja.