Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Palembang Sosialisasikan e-Auction untuk 100% Target 2018
Januar Wiyata Pratama
Rabu, 18 Oktober 2017   |   810 kali

Palembang – Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang mengadakan sosialisasi dan simulasi lelang e-auction kepada para satuan kerja kementerian/lembaga dan pemerintah daerah di wilayah kerja KPKNL Palembang. Acara yang digelar pada 17 Oktober 2017 tersebut bertujuan untuk memasyarakatkan Lelang e-auction sebagai salah satu inovasi dalam pelayanan lelang di Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). 

Sejalan dengan harapan Menteri Keuangan yang menginginkan pelaksanaan lelang tahun 2018 100% melalui e-auction, KPKNL Palembang terus memperbaiki dan berbenah diri untuk mencapai target tersebut. Salah satu caranya dengan menggiatkan kegiatan sosialisasi dan simulasi lelang terhadap para stakeholder di wilayah kerja KPKNL Palembang. Diharapkan dengan diselenggarakan kegiatan tersebut secara rutin, dapat bermanfaat terhadap masyarakat untuk mempermudah para stakeholder menggunakan e-auction. Pelaksanaan sosialisasi e-Auction ini sekaligus juga menjadi bukti nyata keseriusan Kementerian Keuangan dalam memperbaiki reputasi dan anggapan negatif publik  terhadap lelang yang terkesan dapat diatur dan dipermainkan oleh para pihak yang mengambil keuntungan dengan cara yang salah.

Acara sosialisasi dibuka oleh Kepala Kanwil DJKN Sumsel, Jambi dan Bangka Belitung Thaufik. Dalam sambutan pembukaannya, Thaufik menyampaikan beberapa current issue terkait keunggulan e-auction  yaitu, penawaran lelang tanpa kehadiran peserta, e-auction dapat diakses dimana saja dan kapan saja selama terhubung dengan jaringan internet, meminimalisir unsur Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan pengaduan masyarakat, lebih mudah karena telah tersistematisasi serta keuntungan untuk kas negara lebih besar karena terhindar dari para spekulan.

Kepala KPKNL Palembang Muhammad Amin menambahkan pada intinya tujuan utama dilaksanakan kegiatan ini untuk menanamkan persepsi lelang yang bersih, aman, menguntungkan, efektif dan efisien serta memudahkan masyarakat modern yang memiliki sedikit waktu luang yang ingin mengikuti lelang.

Acara kemudian dilanjutkan dengan simulasi e-auction dipandu oleh Oktarisa selaku pejabat lelang klas I dengan menggunakan dummy server yang dapat diakses di https://www.djpln.kemenkeu.go.id/e-auction/.  Barang yang dijadikan sebagai objek lelang adalah dua buah tas dengan masing-masing uang jaminan penawaran lelang sebesar Rp25 ribu. Dua objek lelang simulasi tersebut laku dengan masing-masing harga Rp.425 ribu untuk objek lelang nomor 1 dengan nilai limit Rp75 ribu dan Rp220 ribu untuk objek lelang nomor 2, dengan nilai limit Rp60 ribu.

 

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini