Palangkaraya, 05
Juli 2021 KPKNL Palangka Raya melaksanakan Dialog Kinerja Organisasi Triwulan
II 2021 melalui zoom KPKNL Palangkaraya. Pelaksanaan DKO ini merupakan amanat
dari KMK Nomor 467/KMK.01/2014 tentang Pengelolaan Kinerja di Lingkungan
Kementerian Keuangan, bahwa setiap triwulan seluruh organisasi wajib melakukan
monitoring terhadap capaiannya. Berdasarkan KMK 590/KMK.01/2016 Dialog Kinerja
dibagi menjadi dua yaitu Dialog Kinerja Individu (pengisian melalui
e-performance) dan Dialog Kinerja Organisasi yang dipegang oleh Kepala Kantor.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai KPKNL Palangka Raya.
Ada empat hal
pokok yang dibahas pada DKO kali ini yaitu Peta Strategis KPKNL Palangkaraya,
Resum Kinerja, Detai dari Resum Kinerja dan Form IIAA KMK 590/2016. Peta
Strategis Periode Kinerja DJKN 2021 ada sepuluh diantaranya Pengelolaan
Kekayaan Negara dan Lelang yang Optimal, Pengelolaan Kekayaan Negara dan Lelang
yang memenuhi harapan pengguna jasa, birokrasi dan layanan publik yang agile,
efektif, dan efisien. Selanjutnya pada ikhtisar kinerja organisasi KPKNL
Palangka Raya bahwa NKO atau Nilai Kinerja Organisasi KPKNL Palangka Raya ada
pada nilai 93,82 persen dengan dua belas IKU hijau, empat merah (karena belum
selesai rekap penilaian oleh seksi kepatuhan internal, satu kuning dan tiga
abu- abu.
Adapun IKU PNBP terbesar yang berhasi dicapai
oleh KPKNL Palangka Raya adalah IKU PNBP Piutang Negara. IKU tersebut mencapai
nilai 315,07persen. Capaian tersebut tentu sangat menggembirakan bagi KPKNL
Palangka Raya. Seluruh IKU PNBP memperoleh capaian hijau di Triwulan II, adapun
IKU tersebut adalah PNBP Aset dan PNBP Lelang Selain itu untuk deviasi data
PNBP Fungsional DJKN juga sudah sangat tinggi realisasinya karena deviasinya
nol.
Selanjutnya ada
indeks ketepatan waktu layanan kekayaan negara dan lelang berhasil mencapai
113,64persen baik dalam triwulan maupun tahunan. Realisasi pokok lelang
triwulan II mencapai 99.41persen, tetapi masi merah dalam tahunannya. Kemudian
untuk Presentase bidang tanah BMN yang disertifikasikan sudah mencapai
215,09persen untuk target triwulanannya dan untuk presentase produktivitas
lelang dan pelaksanaan lelang e-auction realisasinya sudah hijau dan
penyelesaian BKPN masih kuning. Selanjutnya ada kompetensi pengembangan
kompetensi pegawai sudah mencapai 255,56persen untuk triwulanann II
dan102,22persen untuk capaian tahunan.
Diakhir paparan
Kepala KPKNL Palangka Raya menyampaikan apresiasi terhadap capaian- capaian
yang sudah mencapai target dan beberapa evaluasi terkait capaian yang masih
harus dikejar di triwulan III dan IV 2021. “Tantangan utama KPKNL Palangka Raya
adalah dari sisi SBSK dan Portofolio Aset. Kedua IKU tersebut memiliki target
yang sangat besar. Artinya semangat dan tekad pegawai agar capaian dapat
melampaui target juga harus terus dijaga. “Pegawai KPKNL Palangka Raya harus
bahu- membahu menyelesaikan penugasan tersebut agar beban kerja dipikul bersama
dan apapun kendala yang dihadapi harus diselesaikan bersama”.
Setelah Kepala
KPKNL Palangka Raya menyampaikan evaluasinya, beberapa masukan dari Kepala
Seksi dan Pejabat Fungsional juga ikut meyampaikan kendala dan strategi yang
akan dilakukan pada Triwulan III dan Triwulan IV. Kepala KPKNL Palangka Raya
juga menyampaikan terkait NKO ZI WBBM yang masi abu-abu karena pelaksanaan
Pembangunan ZI WBBM yang saat ini sedang memasuki tahap penilaian di tingkat Kementerian
PAN RB. Kepada Tim Pembangunan ZI WBBM agar tetap dilakukan pemantauan sehingga
dapat lolos dan berhasil mendapat predikat ZI WBBM ditahun 2021.