Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Palangka Raya Gelar Bimbingan Teknis Persiapan Revaluasi BMN 2017
Ginanjar Yazid Fitriyanto
Sabtu, 12 Agustus 2017   |   307 kali

Palangka Raya –  Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palangka Raya menyelenggarakan bimbingan teknis persiapan pelaksanaan revaluasi Barang Milik Negara tahun 2017.

Acara yang diinisiasi oleh Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN) tersebut digelar pada Senin hinga Rabu, 07 – 09 Agustus 2017 di ruang aula KPKNL Palangka Raya.

Tercatat sebanyak 111 operator SIMAK BMN satuan kerja mengikuti acara ini.

Maksud dan tujuan yang melatar belakangi kegiatan bimtek kali ini adalah untuk melakukan verifikasi data awal untuk kegiatan Revaluasi BMN. Satuan kerja yang hadir memenuhi undangan ini diwajibkan untuk mengisi formulir pendataan objek penilaian. Pendataan ini dimaksudkan untuk memperoleh data yang valid dengan cara pencocokan data BMN dan klarifikasi oleh satker jika ada perubahan atau mutasi yang belum tercatat pada BMN yang menjadi objek revaluasi nantinya. Hasil akhir nya tentu akan didapatkan data yang sama dan akurat antara pencatatan di satker dan data awal KPKNL baik NUP, Luasan objek bangunan, maupun jumlah objek BMN. Tujuannya pada saat revaluasi dilaksanakan nanti akan memudahkan tim penilai yang turun ke lapangan sehingga meminimalkan / menghindari kekeliruan data objek penilaian yang dinilai. 

Rencananya Revaluasi BMN ini akan mulai dilaksanakan secara serempak di seluruh Indonesia pada awal September 2017.  Dengan Inventarisasi dan Revaluasi aset/ kekayaan negara, langkah ini diharapkan akan mampu memperbaiki dan menyempurnakan administrasi pengelolaan barang milik negara (BMN) yang ada saat ini.

Sebagaimana diketahui tujuan revaluasi aset tetap antara lain untuk memperoleh nilai aset tetap yang update dalam laporan keuangan, untuk meningkatkan leverage BMN sebagai underlying asset, untuk penerbitan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), untuk membangun database BMN yang lebih baik, dan untuk mengidentifikasi BMN idle. (Teks/ Foto HI PKY)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini