Metro-Bicara soal membaca, Indonesia masuk kategori negara dengan minat baca yang rendah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 2016 oleh Central Connecticut State University (CCSU) dalam studi yang bertajuk “Most Littered Nation In the World” mengungkapkan bahwa Indonesia berada diperingkat 60 dari 61 dalam hal minat membaca. Hal ini tentunya sangat memprihatinkan mengingat dengan membaca, kita dapat membuka jendela dunia. Dengan jendela yang terbuka maka kita dapat melihat sisi-sisi apa saja yang ada dibalik jendela tersebut yang dapat kita pelajari bahkan kita kembangkan sehingga kita dapat menuju kehidupan yang lebih baik.

Untuk menumbuhkan minat baca para pegawai, KPKNL Metro mencanangkan budaya Satu Tahun Satu Buku. Budaya ini diharapkan dari kegiatan ini dapat memperluas wawasan dan pengetahuan para pegawai agar tidak terbatas pada tugas dan fungsi kantor saja. Disadari maupun tidak disadari membaca mengajarkan pada kita untuk berfikir secara holistik dalam mempelajari kehidupan. Implementasi budaya ini dirangkai dengan kegiatan sharing buku yang telah dibaca oleh masing-masing pegawai dengan tujuan isi buku yang telah dibaca dapat ditularkan kepada pegawai lainnya tanpa harus membaca langsung buku tersebut.

Agent of Change KPKNL Metro, Apriliyati Eka Subekti (Lia), mengawali budaya Satu Tahun Satu Buku di KPKNL Metro dengan mengupas buku ciptaan Yasmin Mogahed yang berjudul Reclaim Your Heart. Lia menyampaikan buku tersebut terbagi menjadi 7 (tujuh) bagian yang masing-masing menceritakan pengalaman hidup dan bagaimana mensikapi kenyataan hidup dari si penulis. Buku ini masuk dalam kategori buku islam yang mengarah pada buku motivasi. Melalui buku ini, kita seperti diingatkan kembali, bahwa jangan pernah menyerah terhadap semua masalah yang datang kepada kita, karena sejatinya tuhan selalu bersama kita, bahkan lebih dekat dari urat nadi kita.

Pada kesempatan ini Agent of Change menyisipkan pesan agar budaya membaca ditularkan kepada keluarga dan lingkungan terdekat. Karena membaca memiliki banyak manfaat diantaranya melatih imajinasi alam bawah sadar, memacu tujuan hidup dan memperluas pemikiran. Mengutip apa yang pernah disampaikan oleh Bill Gates “Jika budaya kamu tidak menyukai orang-orang kutu buku, kamu berada pada masalah yang serius”. Jadi mari kita budayakan membaca untuk menuju generasi yang semakin baik. (Teks/foto: Nida Tamami)