Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Metro > Berita
Apresiasi BMN Motivasi ‘Avenger’ Hadapi ‘Infinity War’
Basri
Jum'at, 09 November 2018   |   264 kali


Metro- Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Metro menghelat acara bertajuk “Apresiasi Pengelolaan dan Penatausahaan BMN 2018” bertempat di Aula KPKNL Metro, Kota Metro, Lampung pada Selasa (7/11).  Acara ini merupakan bentuk apresiasi KPKNL Metro kepada para satuan kerja (satker) Kementerian Lembaga (K/L) yang telah berupaya secara optimal dalam mengelola dan menatausahakan BMN.

“Satker adalah ujung tombak pengelolaan BMN, mereka adalah Avenger yang akan senantiasa menjaga dan mengelola BMN dengan baik untuk menghadapi Infinity War yang dalam konteks pengelolaan BMN kita analogikan sebagai pengelolaan aset yang belum maksimal untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat,” papar Kepala KPKNL Metro Swastiko Purnomo dalam sambutannya saat membuka acara.

Pada apresiasi ini, KPKNL Metro memberikan empat kategori dalam pengelolaan dan penatausahaan BMN yakni: Kategori Mitra Kerja Sertipikasi Terbaik, Kategori Pengelolaan BMN Terbaik, Kategori Penatausahaan BMN Terbaik, dan Kategori Operator SIMAK BMN Terbaik. Kategori Mitra Kerja Terbaik dari unsur Kementerian ATR/BPN berhasil diperoleh oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Lampung tengah. Sementara penghargaan Mitra Kerja Terbaik dari unsur satker diberikan kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Tengah. Apresiasi untuk Satker dengan Pengelolaan BMN Terbaik diberikan kepada Kepolisian Resor Lampung Utara. Kategori Penatausahaan BMN terbaik diberikan kepada Kantor Pajak Pratama Metro. Sementara apresiasi terhadap Operator SIMAK BMN terbaik menjadi milik Operator SIMAK BMN Balai Taman Nasional Way Kambas.

Acara yang dihadiri 32 satker ini sebelumnya didahului dengan kegiatan rapat kerja program sertipikasi BMN, yang dilakukan sebagai upaya monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan sertipikasi BMN selama tahun 2018 dan persiapan pelaksanaan sertipikasi BMN tahun 2019 di wilayah kerja KPKNL Metro. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan segala kendala dan hambatan di lapangan dapat terdeteksi dan teratasi sehingga penyelesaian target sertipikasi BMN dapat dicapai.

Pengelolaan BMN memang berbeda dengan pengelolaan anggaran. Pengelolaan anggaran akan berakhir di ujung periode setiap tahun anggaran. Sementara, tanggung jawab pengelolaan BMN membutuhkan militansi tinggi karena baru akan berakhir jika telah dihapuskan dari pencatatan. Kondisi ini mencerminkan kegiatan pengelolaan BMN yang membutuhkan waktu dan perhatian khusus. Berkaca dari hal tersebut, pemberian apresiasi terhadap satuan kerja pengguna BMN diharapkan dapat menjadi stimulan bagi mereka agar lebih baik dalam pengelolaan dan menatausahakan BMN. (Seksi HI)


 


 


 


 


Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini