MEDAN- Guna mendapatkan informasi yang lebih akurat dari kegiatan produksi UMKM, Tim KEDAI LELANG UMKM  dengan didampingi Iwan Rizky, Manager Regional Retail Collection PT Bank Mandiri Medan melakukan kunjungan ke lokasi workshop salah satu binaan UMKM PT Bank Mandiri Divisi Retail. Produk pelaku UMKM berupa pengolahan Jahe Merah Dan rempah lainnya menjadi minuman serbuk dan permen.

Keunikan pengolahan pelaku UMKM ini adalah sistem yang masih tradisional dan memiliki 2 tenaga kerja lepas. Industri rumahan ini ternyata memiliki prospek yang baik dimana permintaan cukup tinggi terutama akibat dampak pandemi COVID -19,  konsumsi herbal menjadi trend. Saat itu industri ini sempat menyerap sepuluh orang tenaga kerja lepas. Namun belakangan permintaan sudah jauh menurun. Pasokan produk hanya disalurkan pada pasar lokal dan re-seller.

Intervensi pemasaran ke segmen yang lebih luas sangat penting guna mendongkrak penjualan. Lelang sukarela melalui KPKNL Medan mejadi alternatif yang menarik sebagai opsi penjualan secara on line. Tim melihat inilah pelaku UMKM sesungguhnya yang membutuhkan perhatian untuk pendampingan dan pengembangannya. PT Bank Mandiri juga mewacanakan pengembangan usaha dengan suntikan kredit modal usaha. Semoga “jahe merah-jahe merah” lainnya dapat tersentuh untuk menggerakkan perekonomian masyarakat.