Medan - Dalam rangka meningkatkan kompetensi sosial kultural
bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan memandang perlunya untuk melakukan
kegiatan internalisasi nilai-nilai Pancasila agar ASN Kementerian Keuangan pada
umumnya mampu menjadi agen perekat bangsa. Selain itu, dibutuhkan ketangkasan
atau kegesitan ASN Kementerian Keuangan dalam mengelola perubahan pada masa
Pandemi COVID-19 ini dalam kaitannya dengan peningkatan layanan publik
terutama dalam konteks adaptasi kebiasaan baru. Maka dari itu, KPKNL Medan
mengadakan webinar pada Senin (27/7). Webinar yang mengambil tema Internalisasi nilai-nilai Pancasila bagi ASN
Kementerian Keuangan menghadirkan narasumber Bjardianto Pujiono, Widyaiswara
Ahli Utama pada Pusdiklat Pengembangan SDM Kementerian Keuangan dan Maulina
Fahmilita yang merupakan Kepala Bidang Pengelolaan kekayaan Negara pada Kanwil
DJKN Sumatera Utara.
Dalam kesempatan
tersebut, Kepala Kanwil
DJKN Sumatera Utara, Tedy Syandriadi yang hadir sebagai Keynote Speaker menyampaikan bahwa sebagai ASN Kementerian
Keuangan pada umumnya, ASN DJKN khususnya agar dapat memahami nilai luhur bangsa yang tercermin dari sikap dan perilaku, menjadi pelayan masyarakat
terbaik dan berperan nyata dalam mewujudkan tujuan bernegara.
Sesi pertama diisi oleh Bjardianto Pujiono yang menyampaikan bahwa setiap
ASN Kementerian Keuangan agar mengunduh
Nilai-nilai Pancasila dalam pribadinya di masa Pandemi dalam rangka memperkuat
fungsi ASN sebagai perekat bangsa. Bahwa dalam setiap harinya, ASN tersebut
harus senantiasa membentuk kepribadian yang seimbang antara intelektual dan
kerohanian dalam memahami hakekat hidup berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara, menumbuhkan wawasan berfikir dengan menjunjung nilai-nilai luhur
Pancasila serta mampu menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan di tempat
tugas, keluarga dan masyarakat dan mampu memanfaatkan nilai-nilai dasar
Pancasila sebagai pedoman bersikap dalam membuat keputusan dan kebijakan dalam
bertugas.
Pada sesi kedua, ASN DJKN sebagai Punggawa Aset sebagai Perekat Bangsa menurut Maulina Fahmilita, hendaknya selalu mengembangkan sikap Self Awareness yaitu diantaranya memberanikan diri keluar dari zona nyaman, menciptakan keharmonisan kebersamaan dalam bekerja, selalu ingin tahu, sering bertukar pendapat dengan rekan kerja, selalu memberikan respon dan dukungan positif dan selalu mengembangkan Karakter Kebangsaan dalam dirinya. Nilai – Nilai Kemenkeu sebagai ”way of life”, pedoman utama dalam bekerja dalam rangka mendukung penguatan kompetensi sosial kultural, yang sejalan dengan Kode Etik dan Kode Perilaku serta Bela Negara.
Berlangsung dalam waktu 3(tiga) jam, Meeting
room selalu penuh dengan partisipan sampai dengan akhir acara yang dimoderatori
oleh Daniel HP Panggabean, Kepala Seksi Piutang Negara. Menandakan seluruh
partisipan menyambut dengan penuh semangat dan siap menerapkan tema yang
diusung kali ini dalam kehidupan sehari-hari.
Pergi belanja ke Helvetia
Jangan lupa membeli pita
Jika kita Indonesia
Pastilah Pancasila kebanggaan kita