Mataram - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram mengadakan acara goes to school di MAN 2 Model Mataram. Acara ini dilaksanakan pada Sabtu (9/12/2017) agar tidak mengganggu layanan KPKNL Mataram kepada stakeholder sekaligus menyesuaikan dengan jadwal akademik siswa-siswa MAN 2 Model Mataram.  Acara ini merupakan salah satu perwujudan dari implementasi kegiatan Change Management Program Reformasi dan Transformasi Kelembagaan di lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) yang merupakan implementasi kegiatan Mini Project Duta Kekayaan Negara dari KPKNL Mataram.

Acara yang diikuti 100 siswa kelas XII perwakilan dari masing-masing kelas dan jurusan ini bertujuan untuk memperkenalkan tugas dan fungsi KPKNL, diantaranya mengenai pengenalan dasar tentang Barang Milik Negara (BMN). Dalam skala kecil, pengenalan tentang BMN ini merupakan hal yang penting karena dalam kehidupan sehari-hari para siswa selalu bersinggungan dengan BMN. Dalam skala yang lebih besar lagi, pemahaman dan kepedulian siswa tentang BMN bermanfaat untuk memupuk dan meningkatkan rasa cinta tanah air.

Acara yang dimulai pada pukul 08.00 WITA ini dibuka Drs.  H.  Lalu Syauki MS, M.Pd., Kepala MAN 2 Model Mataram. Syauki menyampaikan terimakasih kepada DJKN khususnya KPKNL Mataram yang memilih MAN 2 Model Mataram sebagai target pelaksanaan KPKNL Mataram goes to school.  Syauki menghimbau dan berharap agar seluruh siswa yang mengikuti dapat menambah pengetahuan dan dapat memberikan kontribusi nyata sebagai penjaga aset negara di masa depan. Turut hadir pula Kepala Bidang Kepatuhan Internal Hukum dan Informasi Kantor Wilayah Bali dan Nusa Tenggara, Sumarsono. Dalam sambutannya,  Sumarsono mengapresiasi dan berterimakasih kepada pihak sekolah yang telah menerima DJKN dengan baik. Sumarsono berpesan bahwa para siswa dapat mencintai Republik Indonesia ini dengan banyak cara, diantaranya melalui kepedulian dan kecintaannya kepada aset negara/Barang Milik Negara.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan mengenai Barang Milik Negara oleh Septsonno, Kepala Seksi Pelayanan Kekayaan Negara. Namun sebelum menerima materi,  para siswa diberikan pre test menggunakan aplikasi kahoot terlebih dahulu. Dalam paparannya, Asep menyampaikan mengenai BMN dan pentingnya menjaga BMN. Para siswa tampak antusias dan memberikan banyak pertanyaan mengenai BMN. Hingga ada salah satu siswa yang ingin mengetahui bagaimana caranya membantu KPKNL untuk menjaga aset Negara meski masih berstatus sebagai siswa.

Selain pengenalan dasar mengenai BMN, acara ini juga mengenalkan siswa MAN 2 Model Mataram tentang lelang. Disamping jual beli, lelang merupakan salah satu bentuk peralihan hak yang diharapkan dapat mulai dikenal masyarakat. Adapun teori dan simulasi lelang disampaikan dan dipimpin langsung oleh Roestam Arifianto, Pejabat Lelang andalan KPKNL Mataram yang memiliki jam terbang tinggi. Pada simulasi lelang kali ini yang menjadi objek lelang adalah barang-barang yang menarik dan bermanfaat bagi para siswa, diantaranya yaitu helm, tas, speaker dan headphone. Antusiasme siswa sangat tinggi saat mengajukan penawaran terhadap objek lelang tersebut. Hal ini terbukti dari objek lelang yang rata rata terjual 300% dari nilai limit lelang. Acara juga turut dimeriahkan oleh grup band yang berasal dari Kanwil DJKN Balinusra. Diharapkan acara ini dapat memotivasi generasi muda kedepannya dapat menjaga BMN dan tidak menyalahgunakan penggunannya. #SaveOurAsset #SaveOurNation

(HI KPKNL Mataram)