Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Direktur BMN: "Kita Harus Bangga Menjadi Insan DJKN”
Priyanda Bagus Pratama
Rabu, 28 Februari 2018   |   1380 kali

Makassar – Direktur Barang Milik Negara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Encep Sudarwan berkunjung ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Makassar pada Rabu 28 Februari 2018. Kunjungan ini merupakan kunjungan kerja setelah kegiatan sosialisasi Revaluasi BMN kepada Kementerian PUPR di wilayah Sulawesi Selatan yang diselenggarakan pada pagi di hari yang sama. Kegiatan ini juga dihadiri oleh para Kepala KPKNL, Kepala Bidang, Kepala Seksi, dan pegawai di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (Kanwil DJKN Sulseltrabar).

Acara yang dibuka oleh Kepala Kanwil DJKN Sulseltrabar Anugrah Komara ini berlangsung akrab dan hangat. Dalam kesempatan tersebut, Encep menyampaikan current issue terkait upaya DJKN yang proaktif untuk menyukseskan Revaluasi BMN dengan mengadakan pertemuan dengan pimpinan Kementerian / Lembaga (K/L). Pada intinya saat ini DJKN terus melakukan koordinasi terkait pelaksanaan Revaluasi BMN tahun ini.

Selanjutnya, Encep juga menyampaikan bahwa para pegawai harus bangga menjadi Insan DJKN. “Kita ini Pengelola Barang yang memiliki tanggung jawab besar, kita juga merupakan kunci utama bagi Kementerian / Lembaga. Kenapa? Karena mereka (K/L) menyampaikan Rencana Kebutuhan BMN (RKBMN) kepada kita. Kita yang meneliti, layak atau tidak untuk disetujui pengadaannya. Belum lagi Pak Dedi (Direktur Kekayaan Negara Dipisahkan DJKN), Penyertaan Modal Negara sebesar Rp 70T itu beliau yang bertanggung jawab. Belum LMAN (Lembaga Manajemen Aset Negara) yang mengelola hampir Rp 30T aset, dan lain sebagainya. Intinya kita harus bangga.” ujarnya.

Terkait program kerja DJKN selanjutnya, Encep membahas sertipikasi BMN. “Kira-kira kita akan laksanakan program sertifikasi BMN. Ternyata banyak K/L yang tanahnya belum bersertifikat. Ini tugas kita. Saya harap, setelah Revaluasi BMN ini selesai, kita bisa melangkah ke program Sertifikasi BMN.” tutur mantan Kepala Kanwil DJKN DKI Jakarta tersebut. Ia juga berpesan kepada seluruh pegawai bahwa pekerjaan yang diamanahkan harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. “Mengutip dari film Spiderman, “Great power comes with great responsibility”. Sudah hukum alam itu. Kita (DJKN) dengan power yang besar ini memiliki tanggung jawab yang besar pula. Kita diamanahi untuk mengelola seluruh BMN di Indonesia yang nilainya ribuan triliun. Kita harus bangga dengan itu.” ujarnya. (Humas KPKNL Makassar/PB)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini