Bandar Lampung - Pengarusutamaan Gender (PUG) telah menjadi perbincangan sehari-hari di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung. Salah satu bukti dari hal ini terpotret di ruang teras kantor pada sore menjelang jam pulang, Senin (18/2). 

KPKNL Bandar Lampung telah membentuk beberapa Tim untuk mendukung suksesnya implementasi PUG. Krisna Aryanti yang sore itu terlihat sedang memperbincangkan konsep PUG kepada rekan-rekan kerjanya adalah bagian dari Tim Perencanaan dan Kebijakan. 

"Kita harus punya pemahaman yang sama tentang konsep PUG, agar tidak ada perbedaan persepsi di antara kita," cetus Krisna, yang pernah ditunjuk sebagai Duta PUG 2018.

Sementara Niko Prasetya selaku bagian dari Tim Kesekretariatan turut membantu Krisna dalam perbincangan tersebut. Maksud mereka adalah menyebarkan ide dan konsep PUG kepada lebih banyak orang. Kepada sesama pegawai, kepada tenaga honorer, dan tenaga sekuriti.

"Internalisasi konsep PUG bisa kapan pun dan di mana pun, dan kepada siapa pun," ujar Niko, yang ditunjuk sebagai Duta PUG 2019.

Sore itu perbincangan mereka tentang penyamaan persepsi dan pemahaman konsep gender itu sendiri. Selanjutnya mereka membahas tentang kesetaraan gender yang telah dan sedang diterapkan di kantor.

Internalisasi yang dikemas secara informal ini sebagai bagian dari upaya merepetisi konsep agar pemahaman PUG bisa terinternalisasi kepada seluruh jajaran pegawai organik maupun non-organik KPKNL Bandar Lampung secara merata. (HSBM)