Bandar Lampung - Di tengah mendung
dan guyuran hujan pada Jumat (9/2), sebagian pegawai Kantor Pelayanan Kekayaan
Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung melakukan aktivitas di belakang
kantor. Para pegawai tersebut berkumpul di musholla "Al-Ikhlas" untuk
melaksanakan kerja bakti membersihkan musholla.
Musholla "Al-Ikhlas"
berdiri di belakang KPKNL Bandar Lampung merupakan bagian tak terpisahkan dari
sejarah kantor tersebut. Musholla ini didirikan ketika kantor tersebut masih
bernama KP2LN (Kantor Pelayanan Piutang dan Lelang Negara-red). Diresmikan pada
28 Juli 2003 oleh Direktur Jenderal Piutang dan Lelang Negara (DJPLN) Achmad
Rochjadi.
Aktivitas bersih-bersih tersebut
merupakan bagian dari rangkaian proses revitalisasi musholla
"Al-Ikhlas". Ke depan, setelah proses pembersihan selesai, akan
ditindaklanjuti dengan pengecatan ulang dan pengembangan sarana pendukung
musholla.
"Dana yang kita pakai adalah
iuran para jamaah," ujar Casrudin yang ditunjuk sebagai koordinator
revitalisasi musholla Al-Ikhlas. "Dari kita untuk kita," tambahnya. Dalam
upaya tersebut, pria yang menjabat sebagai Kepala Seksi Piutang Negara tersebut
selalu berkonsultasi dan mendapatkan arahan dari Kepala KPKNL Bandar Lampung
Didith A. Andiana. "Jika bukan kita yang merawat musholla kantor, siapa
lagi?" ujar Didith. "Lakukan dengan ikhlas, karena ini urusan dengan
Yang Maha Kuasa," pungkasnya.
(Berita/foto:
Hakim SB Mulyono)