Bandar Lampung – Menjelang tengah hari, pada Rabu, 11 Oktober 2017, puluhan orang berkumpul di pelataran halaman depan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung. Mereka adalah para peserta lelang yang datang dari berbagai tempat untuk mengikuti lelang yang diadakan oleh KPKNL Bandar Lampung atas permohonan lelang sukarela dari PT Pelindo II Cabang Pelabuhan Panjang. Lelang non eksekusi sebagai tindak lanjut atas penghapusan sebagian aset PT Pelindo ini dipandu langsung pejabat lelang KPKNL Bandar Lampung Andri Dwinanto.
Berdasarkan
informasi dari Bendahara Penerima KPKNL Bandar Lampung Marinda Isella Tambunan
yang bertugas di meja registrasi, lelang kali ini tercatat sebanyak 79 penyetor
uang jaminan. Pihak penjual dari PT Pelindo diwakili oleh Dudung Abdul Aziz.
Sebelum
lelang dimulai, Dudung berkesempatan menjelaskan tentang satu paket objek
lelang yang merupakan aktiva PT Pelindo yang akan dihapuskan terdiri dari 1
unit forklift, 2 unit spreader, dan bongkaran bangunan masjid. Pada sesi tanya jawab,
sebagian peserta lelang menanyakan soal bongkaran masjid.
Dudung menjelaskan bahwa masjid yang dibongkar adalah aset Pelindo. “Masjid ini tidak dibangun dari dana umat. Bangunan tersebut dibangun oleh Pelindo dan tercatat sebagai aktiva,” kata Dudung. “Pihak Pelindo sendiri telah membangun masjid pengganti di lokasi yang lain,” tambahnya.
Lelang
dimulai pada pukul 11.00 WIB dan peserta lelang yang memenangkan lelang adalah Nasrullah,
warga Kemayoran dari Jakarta Pusat. “Alhamdulillah saya menang lelang, semoga
bongkaran masjid ini membawa berkah,” kata Nasrullah memberikan testimoni.
Seusai pelaksanaan
lelang, kepada Tim Publikasi, Andri menyampaikan bahwa lelang kali ini meskipun
pesertanya dari berbagai daerah namun berjalan tanpa kendala. “Lelang berjalan
dengan tertib, sejak awal hingga akhir pelaksanaan lelang,” ungkap Andri.
Andri adalah
Kepala Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Bandar Lampung sekaligus pejabat lelang satu-satunya
di seksinya. Selebihnya, pejabat lelang ada di seksi yang lain.
KPKNL Bandar Lampung melaksanakan 12 lelang secara
paralel di hari yang sama. Andri sendiri melaksanakan 4 lelang. Pada hari Rabu
(11/10) tersebut, total lelang laku terjual pada KPKNL Bandar Lampung adalah sebanyak
8 objek lelang.
(Teks: Hakim SB Mulyono,
Foto: Marinda Isella Tambunan)