Lahat, 10 September 2019 – Bertajuk tema “Informasi
Komunikasi Edukasi Piutang Negara”, KPKNL Lahat telah sukses melaksanakan Acara
Sosialisasi Pengurusan Piutang Negara/Daerah yang digelar di Ruang Rapat KPKNL Lahat
dengan dihadiri oleh 40 peserta yang berasal dari jajaran perwakilan Satuan
Kerja yang berada diwilayah kerja KPKNL Lahat.
Plh. Kepala KPKNL Lahat, Rubin Haryadi dalam sambutannya menyampaikan
bahwa kegiatan sosialisasi ini sebagai salah satu bentuk sharing knowledge
serta penggalian potensi atas Piutang Negara dan Piutang Daerah seiring dengan
meningkatnya target jumlah BKPN yang dapat diselesaikan, penyelesaian piutang
negara (PNDS), dan PNBP biaya administrasi pengurusan piutang negara (Biad PPN)
yang dibebankan pada DJKN c.q. KPKNL Lahat. Selanjutnya, Rubin mengharapkan
dengan terselenggarakannya acara sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman
peserta yang hadir terkait pengurusan piutang negara dan aktif mengurus penyelesaian
piutang macet pada kantor masing-masing.
Dalam kesempatan ini, Kepala Bidang Piutang Negara Kanwil
DJKN SJB, Hartini, memperkenalkan kepada para undangan apa itu Piutang Negara dan
PUPN sebagai institusi yang mengelola pelaksanaan piutang negara. Selanjutnya Hartini
menyampaikan beberapa hal fundamental dalam pengurusan piutang negara, antara
lain memberikan materi pokok mengenai alur proses penyelesaian Piutang Negara,
landasan hukum Piutang Negara, tahapan prosedur dan persyaratan, serta hasil
yang akan dicapai oleh DJKN maupun Penyerah Piutang (satker), baik dari segi
penerimaan negara/daerah maupun dari sisi peningkatan kualitas Laporan Keuangan
Pemerintah Pusat/Daerah khususnya penyelesaian piutang macet pada Kementerian/Lembaga
Negara, maupun Pemerintah Daerah sehingga dapat meningkatkan opini BPK ke arah
wajar tanpa pengecualian.
Materi disampaikan secara mendetail tersebut berhasil
menarik minat para peserta dengan dibukanya sesi tanya jawab yang dipandu oleh
Plt. Kepala Seksi Piutang Negara KPKNL Lahat, Saiful Fallah. Terlihat
antusiasme dari para peserta yang terlibat aktif dalam diskusi pada sesi tanya
jawab. Tak tanggung-tanggung bukan hanya bertanya mengenai materi Piutang
Negara saja, namun peserta yang antusias sempat menyenggol terkait proses TGR
atas BMN yang hilang dan rusak berat kepada Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan
Negara, Natalia Pardede.
Hasil yang didapatkan pada akhir acara ini yaitu membuka
wawasan para peserta mengenai penyelesaian piutang negara dan satker yang merasa
memiliki piutang bermasalah agar segera menyiapkan segala dokumen persyaratan untuk
dilakukan proses penyelesaian. Secara umum mereka ingin segera menuntaskan
piutang sulit ditagih yang ada di instansi masing-masing.
“Saya berharap kedepannya penguatan sinergi dalam bentuk koordinasi
dan konsultasi dengan KPKNL Lahat dapat semakin intens guna terlaksanakannya
upaya pengagihan dan penyelesaian piutang macet” ucap Hartini saat penutupan
acara sosialisasi ini.
(Seksi Hukum dan
informasi)