Lahat, 02 Agustus 2018. Menghapus stigma sebagian masyarakat yang selama ini masih menganggap bahwa penjualan melalui lelang masih penuh dengan “keribetan” dan “kepentingan” karena mereka berpendapat bahwa pada pelaksanaan lelang hanya orang tertentu saja yang dapat mengikuti, dan diselimuti dengan kepentingan pihak-pihak tertentu, e-auction hadir menjawab semua keraguan dan stigma tersebut. Melalui e-auction mengikuti lelang menjadi lebih mudah dan dijamin bebas dari stigma negatif yang masih beredar di masyarakat.

Vice President PT Bank Mandiri CCR Palembang, Hanri Martendai yang hadir dalam acara pelaksanaan lelang hak tanggungan PT. Bank Mandiri (Persero) Palembang di KPKNL Lahat pada hari Kamis 02 Agustus 2018 menyampaikan “dengan adanya e-auction / lelang melalui internet saat ini pelaksanaan lelang menjadi lebih netral dan bebas kepentingan, selain itu penawaran dan hasil lelang pun menjadi lebih kompetitif. Dengan adanya e-auction tersebut memudahkan  peserta dalam mendaftar ataupun mengikuti lelang karena tidak harus datang langsung ke tempat pelaksanaan lelang, cukup melalui internet saja. Saya sangat mengapresiasi hal ini dan berharap KPKNL Lahat dapat terus menjalin kerjasama yang lebih baik dengan PT. Bank Mandiri Persero”.

Selanjutnya dalam acara pelaksanaan lelang tersebut objek lelang berupa ruko yang berlokasi di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan berhasil laku dengan nilai pokok lelang sebesar Rp 1.312.000.000,- dengan peserta lelang yang berasal dari Jakarta. Hal ini sekali lagi menunjukkan bahwa siapa saja dan di mana saja tetap dapat mengikuti e-auction  dengan prosedur yang mudah dan terjamin. Pada akhir acara Iftah lana Fauzana (Iftah) selaku pejabat lelang berterima kasih atas dukungan dan kerjasama yang baik dengan pemohon lelang (PT. Bank Mandiri (Persero) Palembang) dan berharap jalinan kerjasama akan terus berlanjut.

(Seksi Hukum dan Informasi)