Kupang, (17/7) Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kupang bekerja sama dengan Kantor
Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) beserta instansi vertikalnya Kantor
Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) di wilayah Provisi NTT, melakukan kegiatan
Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Tingkat Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (UAKPA) Semester I Tahun 2020 dan Penyelesaian Revaluasi Barang Milik Negara (BMN) Tahun 2020 dari tanggal 14
hingga 17 Juli 2020. Kegiatan yang diselenggarakan secara maraton selama 4
(empat) hari ini merupakan gagasan dari Kepala Kanwil DJPB Provinsi NTT, Lydia Kurniawati Chystiana. KPKNL Kupang bersama KPPN Larantuka, KPPN Kupang,
KPPN Ende, KPPN Wingapu, KPPN Atambua, dan KPPN Ruteng bersinergi dalam rangka
mewujudkan penyusunan LKPP yang akuntabel dan clear, serta untuk menuntaskan revaluasi BMN Tahun 2020. Kegiatan
bimtek yang dilakukan secara daring (online)
melalui aplikasi zoom cloud meeting, tidak menyurutkan antusiasme para peserta
yang merupakan satuan kerja (satker) kedua belah pihak.
Dalam setiap
sambutannya, Lydia Kurniawati menekankan perlunya sinergi, terobosan, inovasi,
dan kreativitas dalam pengelolaan BMN, khususnya pada satker di wilayah
kerja KPPN se-Provinsi NTT, yang meliputi instansi vertikal Kementerian/Lembaga
di Provinsi NTT, agar benar-benar menindaklanjuti temuan-temuan Badan
Pemeriksaan Keuangan (BPK) yang masih harus diperbaiki. “Selesainya Sosialisasi
ini, tidak boleh tidak menghasilkan perubahan. Akan tetapi justru harus lebih
baik lagi, dibandingkan tahun-tahun lalu”, tegas Lydia.
Kepala KPKNL Kupang, Jerry Max Nelson Piri, yang juga mendapatkan
kesempatan untuk memberikan sambutan menyampaikan terima kasih banyak kepada Kepala
Kanwil DJPB Provinsi NTT, Lydia Kurniawati yang telah mendukung Sinergi KPKNL
Kupang dengan KPPN se-Provinsi NTT. Selanjutnya, Jerry berharap semua Satker
dapat memanfaatkan waktu dalam sosialisasi ini, dan menanyakan kendala apa saja
dalam Revaluasi BMN tahun 2020, serta untuk segara menyelesaikan apa yang
menjadi tugas satker dalam Revaluasi BMN tahun 2020. Jerry berharap semoga sinergi ini dapat menjadi pemicu selesainya revaluasi BMN tahun 2020. (Dedi.H/Seksi HI KPKNL
Kupang)