Rabu
(26/01), bertempat di Aula BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah)
Kabupaten Konawe Selatan, diadakan sosialisasi terkait lelang. Acara dibuka
oleh perwakilan BPKAD Kabupaten Konawe Selatan dan dihadiri oleh seluruh
pegawai BPKAD Kabupaten Konawe Selatan.
Kegiatan
ini berlangsung pada pukul 10.00 WITA, yang dimulai dengan pemaparan materi terkait
tata cara permohonan dan pelaksanaan lelang oleh kepala KPKNL Kendari, Adi
Suharna. Dalam sosialisasi ini, Adi menghimbau bahwa kendaraan dinas adalah BMN/D
sehingga pegawai yang memakai kendaraan dinas tidak memiliki hak atas kendaraan
dinas tersebut saat mutasi/pensiun. Materi pun diakhiri dengan Tanya jawab
selama 30 (tiga puluh) menit.
Selanjutnya, Adi menyampaikan bahwa pada
tahun 2022 ini KPKNL Kendari akan mengikuti ZI WBBM yang diadakan oleh Kemenpan
RB. “KPKNL Kendari berkomitmen penuh dalam melaksanakan program reformasi
birokrasi ini. Dalam pelaksanaan target peningkatan kapasitas dan akuntabilitas
organisasi, pemerintah yang bersih serta bebas dari KKN dan peningkatan
pelayanan publik, akan kami laksanakan dengan penuh komitmen, kami pun memohon
dukungannya kepada para stakeholder dan masyarakat Sulawesi Tenggara demi
tercapainya KPKNL Kendari berpredikat WBBM di tahun 2022 ini” ujar Adi.
Kegiatan Sosialisasi diakhiri dengan penyerahan Piagam
Penghargaan kepada KPKNL Kendari atas kerja sama terbaik dalam pengelolaan dan
lelang BMD pada Pemkab Kabupaten Konawe Selatan.
Pada
hari selanjutnya, Kamis (27/01), dilaksanakan lelang inventaris Barang Milik
Daerah. Lelang dibuka pada pukul 10.00 WITA dengan Amir Asa, S.H. sebagai
Pelelang dan Muhammad Asyhar, S.Ag,S.M. sebagai
Penjual. Dari 25 (dua puluh lima) lot yang dilelang, 7 (tujuh) lot dinyatakan
TAP dan 18 (delapan belas) lot dinyatakan laku. Pelunasan dilakukan dalam waktu
5 (lima) hari kerja. (Seksi Hukum dan Informasi KPKNL Kendari)