Kendari - Setelah Kota Pekanbaru dan Pontianak, Kota Kendari menjadi kota ketiga tempat dihelatnya acara Ministry of Finance Festival (MOFEST) 2019 pada Jumat (30/9) di Roemah Kopi 41, Komplek Ruko Senapati Land. MOFEST dengan tema “Future of Today” ini menyasar para anak muda atau kaum milenial Kendari.

KPKNL Kendari turut berpartisipasi dengan hadir di salah satu booth untuk memperkenalkan aplikasi Lelang Indonesia kepada para peserta MOFEST. Antusiasme pengunjung sangat tinggi untuk lebih dalam mengenal lelang dan cara mengikutinya. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta MOFEST yang mengunjungi booth KPKNL Kendari.

Hadir saat MOFEST, Walikota Kendari Sulkarnain Kadir dan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Sultra Ririn Kadariyah. Keduanya pembicara dalam sesi pertama talkshow untuk membahas isu-isu perekonomian dan peluang usaha di Kota Kendari.

Sulkarnain berpesan kepada generasi muda bahwa mereka harus memiliki tekad untuk meningkatkan kapasitas dan berbagai keterampilan. “Malam ini menjadi momentum untuk bertekad meningkatkan kapasitas kita, memperkaya diri kita dengan berbagai keterampilan apalagi yang bertekad untuk menjadi wirausaha”, ujar Bapak Walikota. 

Sesi kedua talkshow MOFEST Kendari menghadirkan dua pembicara yang merupakan awardee LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) asal Sulawesi Tenggara, yaitu Citra Handayani dan Muhammad Musrianton. Sesi ini membahas mengenai tips dan trik untuk mempersiapkan diri agar bisa lolos seleksi mendapat beasiswa di LPDP.

Sedangkan sesi talkshow terakhir menghadirkan Founder Growing Project dan pelatih kewirausahaan, Novita Sutopo serta Founder Coklat Ndalem, Meika Hazim yang membahas tentang pengalaman mereka memulai usaha di usia muda.

MOFEST yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan ini dikemas dengan gaya kekinian sehingga cukup menyedot perhatian anak muda Kendari. Adanya permainan-permainan seru berhadiah dan Tari Lulo bersama (tarian khas daerah Sulawesi Tenggara) juga turut memeriahkan acara ini. (Seksi HI KPKNL Kendari)