Jember
– Pada Senin (12/2/2018) Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang (KPKNL) Jember menyelenggarakan
Sosialisasi Percepatan
Sertipikasi BMN Berupa Tanah 2018.
Sosialisasi dilangsungkan di aula lantai 2 KPKNL Jember mulai 09.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh 15Satuan Kerja (Satker) di wilayah kerja KPKNL Jember, yaitu dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Para Satker yang menjadi target percepatan sertipikasi.
Rapat
dibuka
Plh. Kepala KPKNL Jember, Agus Budi Utomo. Dalam sambutannya, Agus menyampaikan pentingnya
kegiatan sertipikasi dalam mengamankan aset negara dan mengharapkan
penyelesaian program percepatan sertipikasi BMN berupa tahun 2018 ini berjalan lebih
baik dari tahun sebelumnya.
Menjadi narasumber acara ini adalah Kepala Seksi Pengelola Kekayaan Negara
(PKN), Agus Budi Utomo dan staf Seksi PKN, Tri Utomo.
Pada
tahun 2018, KPKNL Jember mendapatkan
target program percepatan sertipikasi BMN berupa tanah sebanyak 41 bidang, dengan rincian,
Kabupaten Jember sebanyak 6 bidang, Kabupaten Bondowoso sebanyak 8 bidang,
Kabupaten Situbondo sebanyak 7 bidang, Kabupaten Probolinggo sebanyak 11 bidang
dan Kota Probolinggo sebanyak 9 bidang.
Pihak Satker dan Kantor Pertanahan memberikan masukan dan kendala-kendala yang dihadapi dalam melakukan koordinasi dengan Satker yang bersangkutan. Agus Budi Utomo menyampaikan bahwa kunci dari kesuksesan sertipikasi ini adalah komunikasi yang baik harus terjalin antara BPN, KPKNL dan Satker yang bersangkutan. “Bagaimanapun ini adalah pencapaian bersama, maka harus saling bersinergi,” ujar Agus.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Target sertipikasi setelah seluruh BPN menyetujui dan menyepakati usulan target program sertipikasi tahun 2018. Diharapkan kedepannya target sertipikasi dapat tercapai dan pelaksanaan sertipikasi berjalan dengan lancar. (Text/Foto: Grace Teguh Kinanti)