Mimika – Suasana memanas di kabupaten Mimika
Provinsi Papua masih terasa paska kejadian penyanderaan yang terjadi di tembaga
pura pada pertengahan November 2017 oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Beberapa aparat keamanan terlihat siaga di beberapa titik pada kota Timika.
Beberapa satuan kerja (satker) yang menjadi target Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jayapura dalam revaluasi Barang
Milik Negara (BMN) 2017 berada di Kabupaten Mimika. Oleh karena itu, Kepala
KPKNL Jayapura Bimo Aryo harus mengatur strategi yang tepat agar revaluasi BMN
tetap berjalan sesuai rencana dan keselamatan tim penilai tetap terjaga. Satker
target revaluasi di kabupaten Mimika yang seharusnya terjadwal pada awal
pertengahan November harus ditunda sampai dengan akhir November setelah suasana
dirasakan cukup kondusif.
Salah satu tim revaluasi yang turun di wilayah kabupaten
Mimika diketuai oleh Deni Kurniawan dengan anggota tim Irianto Wapai dan Arkhei
Safirando. Adapun satker yang menjadi target revaluasi BMN adalah Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN) Timika, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan
Cukai (KPPBC) Amamapare, Kantor Search
and Rescue (SAR) Timika dan Kejaksaan Negeri Mimika. Tim yang seharusnya
bertugas di Kabupaten Mimika mulai 26 November - 2 Desember 2017 harus kembali
ke Jayapura lebih awal yaitu pada 30 November 2017 karena beberapa hari
sebelumnya diperoleh informasi bahwa 1 Desember adalah sebagai hari lahir
Operasi Papua Merdeka (OPM) yang berpotensi akan terjadinya konflik. Hal
tersebut dilakukan sebagai langkah preventif terhadap situasi dan kondisi di
lapangan. Akan tetapi kondisi tersebut tidak menjadi alasan untuk menyelesaikan
tanggung jawab tim penilai. Dengan semangat dan kerja keras tanpa kenal waktu
serta dukungan dari stakeholder,
akhirnya tim penilai dapat menyelesaikan berita acara rekonsiliasi hasil
inventarisasi dan penilaian 100 persen dengan waktu yang cukup singkat.
Sebagai informasi, Kabupaten Mimika adalah salah satu
kabupaten di provinsi Papua, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di
Timika. Di kabupaten ini terletak Kecamatan Tembagapura di mana tambang emas
terbesar di dunia milik PT. Freeport Indonesia berada. Sedangkan OPM adalah
organisasi yang didirikan pada tahun 1965 untuk mengakhiri pemerintahan
provinsi Papua dan Papua Barat yang saat ini di Indonesia, yang sebelumnya
dikenal sebagai Irian Jaya, dan untuk memisahkan diri dari Indonesia. Kabupaten
Mimika merupakan salah basis dari OPM hingga saat ini. Selain itu, Papua juga
mempunyai kondisi topografi dan demografi cukup unik dimana keadaan topografi
terdiri dari pegunungan, lereng, bukit dan hutan lebat dengan cuaca yang
cenderung cepat mengalami perubahan, sedangkan kondisi demografi bersifat
heterogen yang terdiri dari etnis/suku asli papua dan pendatang. (Penulis/Foto
: Deni K/007)