Rabu (23/2), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bukittinggi bersama dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bukittinggi dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Bukittinggi menyelenggarakan Media Briefing dengan dihadiri oleh 16 (enam belas) awak media Kota Bukittinggi dan sekitarnya. Bertempat di Cafe Taruko, Kabupaten Agam, kegiatan tersebut dinarasumberi langsung oleh masing-masing Kepala Kantor Unit Vertikal Kementerian Keuangan di Kota Bukittinggi, yaitu Hermawan Sukmajati selaku Kepala KPKNL Bukittinggi, Rahmad Siswoyo selaku Kepala KPP Pratama Bukittinggi, dan Henry Rulinson Purba selaku Kepala KPPN Bukittinggi.

Kegiatan diawali dengan sambutan oleh Kepala KPKNL Bukittinggi, Hermawan Sukmajati. Dalam sambutannya Hemawan menyampaikan bahwa kegiatan Media Briefing merupakan wujud sinergi Kementerian Keuangan Satu (Kemenkeu Satu) dalam menyampaikan capaian tahun 2021, serta rencana aksi dan informasi strategis di tahun 2022. “Kami berharap kegiatan Media Briefing ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat juga sekaligus sebagai kontrol masyarakat terhadap pemerintah”, imbuhnya.

Memasuki kegiatan inti, masing-masing Kepala Kantor Unit Vertikal Kemenkeu menyampaikan paparannya dan kemudian dilanjutkan dengan sesi wawancara. Mendapat giliran pertama, Rahmad Siswoyo selaku Kepala KPP Pratama Bukittinggi menyampaikan paparannya mengenai dinamika layanan perpajakan di tahun 2021 dan 2022, antara lain terkait dengan kenaikan harga komoditas dan pengaruhnya terhadap penerimaan pajak negara serta Program Pengungkapan Sukarela (PPS). Paparan dilanjutkan oleh Henry Rulinson Purba selaku Kepala KPPN Bukittinggi yang diantaranya menyampaikan mengenai program Kredit Usaha Mikro yang penyaluran dananya dilakukan melalui KPPN Bukittinggi bekerja sama dengan PT Pegadaian, PT Bahana Artha Ventura, dan PT Permodalan Nasional Madani.

Masih pada sesi pemaparan materi dan wawancara, Hermawan Sukmajati selaku Kepala KPKNL Bukittinggi menyampaikan capaian KPKNL Bukittinggi di tahun 2021, diantaranya raihan penilaian Indikator Kepuasan Pengguna Layanan sebesar 4.65 (skala 5), serta realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp5,6 miliar yang diperoleh dari pengelolaan Barang Milik Negara, layanan lelang, dan biaya administrasi pengurusan piutang Negara. Berkaitan dengan program KPKNL Bukittinggi pada tahun 2022, Hermawan menyampaikan pentingnya sertipikasi sebagai bagian dari pengamanan fisik terhadap Aset Negara berupa tanah. Lebih lanjut Hermawan menerangkan bahwa sertipikasi tanah pada muaranya dilakukan untuk mendukung percepatan pembangunan dan pengembangan aset sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.

Selain berbicara mengenai Aset negara, pada kesempatan tersebut Hermawan juga menyampaikan salah satu program dukungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) melalui layanan lelang UMKM. Dengan berbagai kemudahan dan kekhususan, diharapkan layanan lelang UMKM KPKNL Bukittinggi dapat menarik minat pelaku UMKM untuk memasarkan dan menjual produknya secara online melalui lelang.go.id (aplikasi Lelang Indonesia).

Kegiata Media Briefing unit-unit vertikal Kementerian Keuangan tahun 2022 merupakan perhelatan kedua setelah sebelumnya juga dilakukan pada tahun 2021. Selain sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah untuk meneruskan informasi strategis kepada masyarakat, kegiatan tersebut juga menjadi media konfirmasi terkait isu-isu di masyarakat untuk menghindari adanya mis-informasi. (Ari)