Bukittinggi – Reformasi birokrasi merupakan langkah awal dalam
mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik (good governance). Aspek manajemen perubahan menjadi bagian dari
tujuan untuk mengubah pola pikir dan budaya kerja individu untuk menjadi lebih
berintegritas. Dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, pembangunan
integritas adalah salah satu hal yang sangat penting.
Hal lain yang juga sangat
berperan dalam penguatan integritas adalah ikut berperan menjadi trigger melalui pengembangan budaya dan
cara kerja. Peran sebagai trigger
perlu dijalankan untuk menanamkan nilai-nilai integritas dan membangun budaya kerja dalam perbaikan layanan untuk menuju suatu tata kelola pemerintahan yang
baik.
Sebagai salah satu upaya
peningkatan dalam melakukan terobosan untuk menciptakan tataran best practice dalam pembangunan Reformasi
Birokrasi/Zona Integritas, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggelar
kegiatan talkshow “Peningkatan Kualitas
Reformasi Birokrasi menuju Birokrasi Berskala Dunia (World Class Bereucracy)", bertempat di Gedung C, BPOM Pusat,
Jakarta, pada Kamis (24/9).
Kegiatan yang diselenggarakan
BPOM tersebut mengundang dua narasumber, yakni Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bukittinggi yang berlangsung
secara daring dan dimoderatori oleh Direktur Registrasi Pangan Olahan BPOM,
Anisyah.
KPKNL Bukittinggi selaku
narasumber, dalam hal ini diwakili oleh Kepala Seksi Hukum dan Informasi, Dian
Marudut, Kepala Seksi Kepatuhan Internal, Januardo S, dan Kepala Subbagian
Umum, Novera Bona Putra. Dalam kegiatan tersebut, Dian memaparkan hal-hal dalam
mewujudkan pembangunan Reformasi Birokrasi/Zona Integritas melalui internalisasi
nilai-nilai organisasi untuk mewujudkan budaya kerja yang selaras dengan tujuan
Reformasi Birokrasi/Zona Integritas.
Untuk diketahui bahwa penyelenggaraan
kegiatan talkshow BPOM tersebut
bertujuan untuk memperoleh gambaran implementasi Zona Integritas melalui
benchmarking unit kerja yang telah meraih predikat WBK/WBBM dan mewujudkan
pelayanan publik yang semakin berkualitas dengan tata kelola yang semakin
efektif dan efisien. (crn)