Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Bima > Berita
SOSIALISASI 3 (TIGA) FUNGSI TEKNIS KPKNL BIMA
Harun Husin
Rabu, 10 Oktober 2018   |   224 kali

Sumbawa Besar (4/10) - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bima mengadakan Sosialisasi Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN), Pengurusan Piutang Negara dan Persiapan Lelang Eksekusi Lelang dan Piutang Negara kepada Satuan Kerja pengguna di wilayah Sumbawa Besar. Tujuan diselenggarakannya sosialisasi tiga fungsi teknis ini adalah untuk memberikan wawasan yang lebih luas kepada stakeholders mengenai tugas dan fungsi KPKNL Bima.


Acara dilaksanakan di Aula Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sumbawa Besar dan dihadiri 44 peserta dari perwakilan 38 satker di wilayah Kabupaten Bima, Dompu, Sumbawa Besar, Sumbawa Barat dan Kota Bima.



Dalam Sambutanya, Kepala KPKNL Bima, Nyoman Heryawan Triana Putra menyampaikan bahwa sosialisasi ini perlu dilaksanakan mengingat pentingnya pelaporan yang harus lebih simple dan tepat waktu, sehingga harus disiapkan sebaik mungkin, karena laporan BMN dari satker akan mempengaruhi nilai Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP), pentingnya pengurusan Piutang Negara dan Piutang Daerah dan Lelang untuk dapat diselesaikan beserta penyelesaianya melalui Panitia Urusan Piutang Negara (PUPN). Piutang Negara/daerah ini juga akan mempengaruhi neraca pemerintah pusat/daerah.


Nyoman menjelaskan tentang DJKN sebagai revenue center yang didorong untuk menghasilkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) dengan menjadikan aset negara sebagai penopang penerimaan negara yang, salah satunya dengan cara pemanfaatan aset. Selain itu sumber lain yang menghasilkan PNBP adalah dari pengurusan piutang negara dan lelang. Mengakhiri sambutannya Nyoman mengharapkan sinergi yang semakin erat dan baik dari seluruh satker sesuai dengan peraturan.


Selanjutnya materi pertama yang disampaikan yaitu terkait dengan persiapan lelang eksekusi dan piutang negara yang disampaikan oleh Kepala Seksi Pelayanan Lelang Fahrizi Fatahillah, ia menjelaskan secara detail prosedur, tata cara dan hal-hal yang terkait persiapan lelang terutama lelang eksekusi serta hal-hal terkait pengurusan piutang negara.

Sesi selanjutnya sosialisasi sekaligus rapat tindak lanjut obyek tidak diketemukan hasil revaluasi BMN disampaikan oleh pelaksana pada Seksi Pelayanan Kekayaan Negara, Aditya Wahyu Nugroho. Dalam kesempatan yang sama Aditya melakukan pemaparan dan pembahasan per satker terkait obyek tidak diketemukan. Adapun obyek tidak diketemukan terjadi karena kesalahan pencatatan, sehingga perlu dilakukan koreksi catat dalam pembukuan di SIMAK BMN.

Sosialisai berjalan interaktif dengan berbagai macam pertanyaan yang diajukan dan dijawab jelas oleh nara sumber. (Teks dan Foto : Kehumasan KPKNL Bima)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini