Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Sampai dengan Oktober 2022, Capaian Hasil Lelang Sudah Mencapai 126 Persen dari Target
Lailatul Laraswati Mukharromah
Minggu, 20 November 2022   |   80 kali

Bengkulu - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu menghadiri Press Release Kinerja Pelaksanaan APBN dan Perkembangan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) s.d. 31 Oktober 2022.  Bertempat di Aula Rafflesia Kanwil DJPb Provinsi Bengkulu pada Jum’at (18/11), acara ini dibuka oleh Syarwan, Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Bengkulu yang merupakan Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Bengkulu.

 

Press release menghadirkan narasumber secara langsung yang merupakan perwakilan dari masing-masing eselon I Kementerian Keuangan di Bengkulu, di antaranya Kepala Kanwil DJPb Bengkulu, Perwakilan KPP Pratama Bengkulu Satu dan Dua, Perwakilan KPP Bea Cukai Bengkulu, dan Perwakilan KPKNL Bengkulu. Kantor vertikal wilayah Bengkulu lainnya yang berada di luar kota Bengkulu turut mengungkapkan capaian kinerjanya melalui virtual meeting.

 

Tsabit Turmudzi, Kepala Subbagian Umum sebagai perwakilan dari KPKNL Bengkulu memaparkan capaian kinerja KPKNL Bengkulu hingga 31 Oktober 2022. Dari 6 IKU yang ada, sebanyak 3 IKU sudah mencapai target tahunan lebih dari 100 persen sampai dengan akhir Oktober 2022 ini. Ketiga IKU tersebut, yaitu nilai manfaat ekonomi pengelolaan kekayaan negara, hasil lelang, dan kualitas pelaksanaan anggaran.

 

Untuk hasil lelang sendiri, pokok lelang yang sudah tercapai sebesar 25 miliar rupiah dari target tahunan yang hanya 20 miliar rupiah. Hal ini diharapkan menjadi sinyal baik bagi perkembangan pelayanan lelang ke depannya dan meningkatkan kontribusi bagi penerimaan negara.

 

Sejak 2020, DJKN telah aktif membantu para pelaku UMKM dalam pemasaran produknya melalui situs lelang.go.id. Berbagai kebijakan turut ditawarkan demi kemudahan transaksi dan menarik minat pembeli.

 

“Kemudahan dari lelang UMKM yang kami tawarkan berupa pembebasan uang jaminan lelang dan tarif bea lelang sebesar 0 persen untuk pembeli. Hal ini diharapkan dapat menarik minat pembeli terhadap produk-produk UMKM yang dipasarkan di situs lelang.go.id,” tutup Tsabit setelah pemaparan capaian kinerja selesai.

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini