Bengkulu -  Tim penilai Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu melaksanakan penilaian Barang Milik Negara pada satuan kerja (satker) Polres Kabupaten Bengkulu Selatan pada Kamis (10/12) di kantor Polres Bengkulu Selatan. BMN yang dinilai berupa tanah untuk koperasi, kantin, dan ATM. Penilaian dilakukan dalam rangka pemanfaatan BMN dengan tindak lanjut sewa.

Jarak tempuh dibutuhkan 3 sampai 4 jam dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Bengkulu Selatan. Tim penilai KPKNL Bengkulu menilai objek BMN berupa tanah yang digunakan unutk koperasi, kantin, dan ATM yang berada di lingkungan Polres Bengkulu Selatan yang beralamat di Jalan Samsul Bahrun No.1, Padang Kapuk, Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. Walaupun dengan kondisi cuaca kurang mendukung, tetapi Tim Penilai KPKNL Bengkulu tetap semangat dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai penjaga aset negara.

Pada pelaksanaan penilaian BMN tersebut Tim Penilaian KPKNL Bengkulu menggunakan metode perbandingan data pasar. Setelah didapatkannya nilai wajar pada BMN tersebut, sesuai permohonan pihak satker pada pemanfaatan BMN dalam bentuk sewa diberlakukannya kebijakan baru dalam pengelolaan BMN sesuai dengan kondisi yang dialami saat ini yaitu masih terjadinya pandemi COVID-19 di Indonesia. Untuk mengatasi hal tersebut, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) mengeluarkan kebijakan berupa Peraturan Menteri Keuangan Nomor 115 Tahun 2020 tentang Pemanfaatan Barang Milik Negara. Peraturan tersebut mengakomodasi penyederhanaan proses bisnis dan penyesuaian tarif pemanfaatan BMN akibat kondisi tertentu.