Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Bengkulu Adakan Dialog Kinerja Organisasi Semester II Tahun 2018
Budi Prasetyo
Senin, 09 Juli 2018   |   168 kali

Bengkulu Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu menggelar Dialog Kinerja Organisasi (DKO) Semester II Tahun 2018 yang dihadiri oleh jajaran Pejabat Eselon IV beserta staf, aula KPKNL Bengkulu, Kamis (5/7). DKO dipimpin langsung oleh Kepala KPKNL Bengkulu Sri Yuwono Hari Sarjito yang didampingi Kepala Seksi Kepatuhan Internal Bungsu Teguh Karnadi selaku Pengelola Kinerja Organisasi KPKNL Bengkulu.

“Karena ini DKO, maka kita fokus pada kinerja organisasi. Kita prioritaskan pada hal-hal strategis seperti IKU (Indikator Kinerja Utama-red) yang masih kuning atau merah”, ujar Hari.

Materi yang dipaparkan Teguh sesuai petunjuk dalam Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 590 Tahun 2016 tentang Pedoman Dialog Kinerja di Lingkungan Kementerian Keuangan, antara lain Peta Strategis Tahun 2018 dan Status Sasaran Strategisnya dan hot issues IKU Tahun 2018. Rincian capaian IKU tersebut antara lain delapan berwarna hijau tua (capaian maksimal 120 persen),  tiga berwarna hijau muda (capaian target, belum 120 persen), satu berwarna kuning (capaian target >80 persen), dua berwarna merah (capaian target <80 persen), dan tiga berwarna abu-abu (belum menjadi target).

Seperti yang dipaparkan Teguh, Nilai Kinerja Organisasi (NKO) Semester I Tahun 2018 sebesar 109,51 persen atau turun hampir 7 persen dibandingkan NKO Semester I Tahun 2017. Menurut Teguh, penurunan NKO tersebut diantaranya terjadi kenaikan target dan adanya IKU-IKU baru yang cukup menantang. “IKU indeks waktu penyampaian laporan pengawasan dan pengendalian pengelolaan BMN, target sebelumnya 75, sekarang 85. Tahun lalu hijau, sekarang capaian jadi kuning”, terang Teguh.

Teguh menambahkan bahwa terdapat IKU yang masih merah dan merupakan IKU baru yakni persentase obyek Barang Milik Negara yang telah direvaluasi, dari target semester II 40 persen, realisasinya 24,04 persen. Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara Muchtar Fathoni, selaku penanggung jawab IKU, mengatakan bahwa tantangan mewujudkan kepatuhan pengelolaan kekayaan negara adalah pemahaman satker akan pentingnya laporan pengawasan dan pengendalian (wasdal) BMN. “Kami akan melaksanakan sosialisasi tata cara pelaporan wasdal BMN pada bulan Juli ini”, tutur Fathoni.

Pemahaman satker akan pentingnya revaluasi BMN juga menjadi tantangan. Pelaksanaan revaluasi BMN terkendala karena pada tahapan persiapan masih dijumpai form pendataan yang belum diisi lengkap oleh satker. Dalam revaluasi BMN, KPKNL Bengkulu berusaha agar cepat tuntas dan berkualitas. “KPKNL Bengkulu telah melaksanakan sosialisasi dan bimbingan teknis. Namun, praktiknya masih terdapat kendala-kendala di lapangan”, terang Fathoni.

Fathoni bersama Kepala Seksi Pelayanan Penilaian Vitna Setya Astuti, memaparkan rencana aksi terkait Revaluasi BMN yakni setiap Tim Penilai KPKNL Bengkulu dapat menyampaikan timeline Revaluasi BMN setiap minggunya. “Bersama kepala kantor, kami akan melaksanakan monitoring progress revaluasi BMN setiap hari Jumat”, ujar Vitna.

Kepuasan Pengguna Layanan KPKNL Bengkulu yang tinggi juga menjadi sasaran strategis. KPKNL Bengkulu telah mengedarkan kuesioner kepada pengguna jasa kekayaan negara, penilaian, piutang negara, maupun lelang. Dalam tiga tahun terakhir, kepuasan pengguna layanan KPKNL Bengkulu selalu meningkat. Tahun 2015 indeks mencapai 4,15 dan meningkat menjadi 4,50 pada tahun 2016. Pada tahun 2017, indeks meningkat menjadi 4,62.

Salah satu langkah strategis KPKNL Bengkulu guna mewujudkan kepuasan pengguna layanan KPKNL Bengkulu adalah melaksanakan sosialisasi. Seperti telah disebutkan, pada bulan Juli ini dilaksanakan sosialisasi tata cara pelaporan wasdal BMN. Kepala Seksi Pelayanan Lelang Endang Kurniawati juga mengagendakan sosialisasi lelang via internet (e-auction) pada bulan Juli ini. Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Piutang Negara Mohamad Akyas mengagendakan workshop Piutang Negara pada bulan Agustus nanti. (DJKN/Budi Prasetyo/Havivi Natapura)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini