Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Bekasi > Artikel
“Bangga Menjadi Alumni DJKN”
Irfan Zuhdy
Rabu, 25 Mei 2022   |   233 kali

Pendahuluan :

Buku Bangga Menjadi Alumni DJKN adalah judul sebuah buku yang ditulis oleh Asnul salah seorang pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) yang berasal dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bekasi yang akan memasuki masa purnabakti,  menurut penulisnya buku itu ditulis sebagai prasasti atau  himpunan kenangannya selama yang bersangkutan menjadi pegawai. Meskipun ditulis dengan bahasa yang sederhana, tetapi  buku tersebut cukup menarik dan dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi.

Sesuai dengan judulnya “Bangga Menjadi Alumni DJKN” penulisnya layak diberikan apresiasi, karena kebanggaan tersebut tidak hanya sekadar ucapan sesaat saja, namun kebanggaan yang telah diwujudkan dalam sebuah buku tersebut tentunya tidak akan hilang begitu saja, tak kan terlupakan oleh usia yang mungkin akan semakin menua, tak kan lekang oleh waktu bahkan dapat menjadi inspirasi bagi anak cucu serta siapa saja yang memiliki buku tersebut. karena cukup menggambarkan DJKN dari masa kemasa, segala kejadian yang dapat dijadikan contoh atau introspeksi diri dan support bagi kita semua.

 

Pokok Bahasan :

Buku yang berjumlah sebanyak seratus empat puluh satu (141) halaman tersebut terdiri dari beberapa sub judul, yang antara lain memuat tentang perkembangan organisasi ini, mulai dari sejak BUPN dengan kantor operasionalnya PUPN lengkap dengan sarana dan prasarana kerja yang sederhana sampai dengan menjadi DJKN yang telah berada di era digital seperti sekarang ini, kemudian di dalam buku tersebut juga memuat pengalaman-pengalaman yang bersangkutan selama menjadi pegawai selama lebih dari 39 tahun.

Yang bersangkutan mulai bekerja di PUPN Cabang Riau Pekanbaru pada tahun 1983, menjalani mutasi pertama kali ke KP2LN/KPKNL Bekasi pada tahun 2005, kemudian pada tahun 2016 mengikuti mutasi berikutnya ke KPKNL Purwakarta, dengan menceritakan kisah perjalanan dan pengalamannya yang dilaju setiap hari dari Bekasi ke Purwakarta selama dua tahun dan akhirnya pada tahun 2018 ia kembali dimutasi ke KPKNL Bekasi, dalam perjalanan panjang tersebut banyak pengalamannya yang mengharukan, inspiratif dan lain sebagainya.

Meskipun tidak secara terperinci namun didalam buku itu juga tersirat bagaimana operasional kantor pada masa dulu baik dengan sarana dan prasaran yang sederhana namun dengan pegawai yang bekerja dengan penuh integritas dan bertanggung jawab, juga dicantumkan perkembangan oraganisasi dari waktu ke waktu.

Hal positif lainnya yang tersurat di dalam buku tersebut adalah pentingnya menjalin sinergi dengan sesama pegawai. Sinergi baik yang dibina akan menimbulkan semangat kerja dan jalinan silaturahmi yang tentunya akan menumbuhkan rasa kebersamaan sehingga dengan kebersamaan itu dapat menciptakan saling rasa memiliki terutama untuk berkoloborasi dalam setiap tugas dan mencari solusi untuk setiap masalah guna membangun komitmen bersama untuk DJKN lebih baik.

Dengan bahasanya yang sederhana yang bersangkutan juga menyelipkan pesan-pesan untuk para pegawai khususnya DJKN Muda agar terus belajar dan belajar, membina hubungan baik, empati dengan sesama pegawai dan melaksanakan tugas dengan hati, bekerja ikhlas dan menjaga integritas.

Memang pantas jika buku tersebut ditulis sebagai prasasti untuk kenang-kenangan bagi yang bersangkutan karena di dalamnya tertulis sebagian besar perjalanan kehidupannya dalam Pelaksanaan tugas. pengalaman dalam melaksanakan tugas-tugasnya maupun perjalanan kehidupan yang telah terjalin baik dengan seluruh pegawai yang pernah ditemui dimanapun ia berada.

Selain untuk menyimpan kenangan dalam tugas dan pergaulannya, si penulis juga mengekspresikan rasa syukurnya selama menjadi pegawai.  Telah berhasil menanamkan empati atau kepedulian kepada sesama pegawai selama bekerja maka pada setiap kesempatan yang bersangkutan pun dikelilingi oleh orang-orang yang baik dimanapun ia ditugaskan.

 

Dibagian akhir buku tersebut juga terselip tulisan khusus untuk rekannya di KPKNL Bekasi yang telah mengantarnya memasuki masa purnabakti. dan dibagian penutup yang bersangkutan mengutip beberapa kata mutiara atau kata bijak yang menggambarkan tentang pentingnya memanfaatkan waktu dengan baik.  Waktu memang sesuatu yang sangat berharga dan  tentunya hal ini adalah bagian yang penting untuk diperhatikan,  pentingnya memanfaatkan waktu semaksimal mungkin karena waktu yang telah berlalu tak kan pernah kembali dan waktu kini harus digunakan dengan bijak, maksimal dan bermanfaat karena waktu besok adalah misteri, entah akan dapat dijalani atau tidak.

Hal yang menarik juga dari buku ini adalah, bahwa kecintaan teman-teman kepada sipenulis sehingga kelanjutan perwujudan tulisan itu sehingga berwujud buku diambil alih oleh sahabat KPKNL Bekasinya, sehingga buku tersebut akhirnya dihiasi dengan kesan dan pesan dari sebagian  sahabat yang menyayanginya baik yang dari pimpinan dan pegawai KPKNL Bekasi maupun mantan-mantan pegawai.

 

Kesan dan Saran :

Secara umum penulisan buku ini memang patut diacungin jempol, selain dapat dijadikan inspirasi buku tersebut juga dapat menjadikan pelajaran tentang proses perkembangan organisasi ini serta sebagai inspirasi bagi DJKN muda untuk terus bersinergi mempertahankan kejayaan DJKN.

Meskipun telah sukses membuat buku tersebut namun masih terdapat beberapa hal yang perlu dikoreksi, yakni  :

1.     Cerita yang tidak ditulis secara jelas dan sistematik pada setiap tahunnya, hanya mencantumkan secara garis besar saja, sehingga pembaca akan sedikit bingung atas kejadian tersebut di tahun berapa.

2.     Selain tahun kerja yang tidak tercantum secara detail begitu juga dengan para pegawai atau pimpinan yang bertugas pada saat itu.

3.     Tugas-tugas atau operasional kerja yang belum tercantum dengan jelas.

Namun demikian tetap layak mendapatkan apresiasi dan inspirasi, terima kasih bu Asnul, selamat memasuki masa purnabakti.

 

Penulis : Mukimin

Editor    : Tim Humas KPKNL Bekasi

Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini