Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Materi Libre Office yang Aktual & Belajar Kepedulian dari Peristiwa Tsunami yang Menyentuh Hati: Menggugah Pegawai Lebih Bersemangat
Agung Prasetya
Jum'at, 30 Juli 2021   |   292 kali

Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Banda Aceh kembali suguhkan dua materi pada gelaran Forum Sanger yang diadakan secara daring pada Kamis (29/07). Melalui Seksi Kepatuhan Internal yang disajikan oleh Rafie Mindrawa serta Seksi Hukum dan Informasi oleh Tarno. Rafie memperkenalkan Libre Office kepada lebih dari 60an peserta forum. Libre Office merupakan sebuah paket aplikasi perkantoran sumber terbuka dan bebas yang dikembangkan oleh The Document Foundation. Dilatarbelakangi oleh KMK 596/KMK.01/2020 end user tools layer menjadi tanggung jawab dari unit TIK Pusat, kebutuhan office suite meningkat serta keterbatasan anggaran, penggunaan aplikasi perkantoran Naskah Dinas Elektronik (Nadine) yang sejalan dengan New Thinking of Working (NTOW), serta imbauan pemerintah untuk menggunakan software legal di lingkungan instansi pemerintah. Pegawai Kemenkeu dapat mengunduh Libre Office di Portal Pusintek, serta dapat pula mengunduh panduan instalasi dan penggunaan Libre Office dapat diakses pada servicedesk.kemenkeu.go.id.

Sesi berikutnya materi nontugas dan fungsi yakni terkait Experience Sharing: Belajar Kesiapsiagaan & Kepedulian dari Peristiwa Gempa Bumi & Tsunami Samudra Hindia 2004. Tarno bukan hanya sebagai penyaji materinya, namun juga sebagai salah satu pelaku sejarah sekaligus korban bencana alam gempa bumi-tsunami dari kalangan pegawai Kemenkeu tahun 2004 silam. Melalui presentasi daringnya, Tarno mengawali dengan memimpin do’a untuk para korban bencana khususnya dari kalangan keluarga pegawai Kemenkeu yang terdampak. Tarno juga mengingatkan kembali kepada para peserta tentang tanda-tanda sebelum terjadinya bencana yang pernah dialaminya dahulu berikut infografis kebencanaan yang pernah terjadi di Indonesia. Pria kelahiran Jawa Tengah yang menetap di Banda Aceh itu pun menampilkan foto-foto kenangan pascatsunami yang menggambarkan kondisi lingkungan sekitar rumahnya di Lampoh Daya, sebagian daerah Banda Aceh, serta gedung kantor Gedung Keuangan Negara, KPKNL Banda Aceh (dahulu KP3N). Dalam ceritanya yang mengalir, dia juga berpesan kepada para peserta agar selalu berperilaku peduli saling tolong-menolong kepada sesama kendati dirundung bencana sekali pun. Perkataannya itu tercermin dari foto-fotonya di masa lampau yang terlihat sedang mengevakuasi berkas/arsip kantor (KP3N-Kemenkeu) serta mencari sanak keluarga dan rekan sejawat bersama para pegawai Kemenkeu lain yang telah selamat dari bencana dahsyat itu.

Dari dua materi yang begitu banyak mengundang decak kagum karena materi pertama sangat up to date (red-aktual dengan isu kekinian) yaitu tentang Libre Office serta materi kedua tentang belajar kesiapsiagaan dan kepedulian dari peristiwa bencana alam tsunami dan gempa bumi tahun 2004 silam yang begitu menyentuh hati seakan mengingatkan kepada orang-orang yang tidak terdampak bencana, agar tetap selalu waspada, beribadah, berusaha, berdo’a, berjiwa sosial, serta selalu bersyukur. Giat yang dihadiri oleh Syukriah HG, Kepala Kanwil DJKN Aceh itu pun ditutup oleh pesan-pesan. Syukriah HG menyampaikan kepada para pegawai di lingkup Kanwil DJKN Aceh agar selalu bersyukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Sang Maha Pencipta, karena berkatNya Gedung Keuangan Negara Banda Aceh bisa sebaik dan sebagus seperti sekarang ini, dengan situasi dan kondisi pekerjaan yang tertib, bersih, aman, nyaman. Wanita berdarah minang itu pun menambahkan pesan, agar selalu berbuat baik, jujur, bekerja dengan baik dan maksimal, serta peduli terhadap sesama sebagai salah satu ungkapan syukur kepada Allah.

(foto-narasi: hi/kpknlbna)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini