Balikpapan – Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) tak melulu
menyoal hak yang diterima, namun juga besarnya tanggung jawab dan kewajiban
yang harus diampu. Begitulah yang ditekankan oleh Kepala Kanwil DJKN
Kaltimtara, Surya Hadi, saat melakukan pengambilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil
terhadap delapan orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang ditempatkan di
KPKNL Balikpapan pada Selasa (25/06). Bertindak sebagai saksi, Kepala KPKNL
Balikpapan, Chairiah, dan Kepala Bagian Umum Kanwil DJKN Kaltimtara, Hermawan
Sukmajati, turut menghadiri acara yang bertempat di Aula KPKNL Balikpapan
tersebut.
“Selain sudah memiliki
hak-hak sebagai pegawai berupa gaji, tunjangan dan fasilitas, cuti dan lainnya,
tidak lupa juga harus mengingat dan melaksanakan kewajiban untuk tetap setia dan
taat pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan pemerintah yang sah” ujar pria kelahiran Medan tersebut..
Delapan orang pegawai diambil
sumpahnya dalam kesempatan ini ialah Belani
Yudita Sari, Winda Ratna Furi, Yan Isnur Aji, Aulia Ruliatanti Kholifah, Ditya
Dwi Nugroho, Latifah Khusnul Fauziah, Nadia Safira, dan Rizal Harfianto, yang
sudah sekitar 6 bulan mengabdi di Balikpapan. Didampingi seorang rohaniwan dari
Kemenag Kota Balikpapan, para
peserta yang mengenakan seragam putih
hitam secara bersamaan mengucapkan sumpah untuk setia untuk melaksanakan tugas dan
tanggung jawab sebagai Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Keuangan.
Tak
hanya menyinggung soal hak dan kewajiban seorang PNS, Surya Hadi juga
menyampaikan pesan dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani, tentang pentingnya
integritas. “Ibu Menteri kita pernah ditanya, mana yang lebih penting. Seorang
pegawai yang pintar dan cerdas, semua pekerjaannya beres namun kurang integritasnya,
atau seorang yang kemampuannya kurang menonjol, namun sangat berintegritas?
Jawabannya adalah yang memiliki integritas!” ujarnya. Mengutip Menteri
Keuangan, integritas merupakan bagian dari nilai moral yang sudah terbentuk
sejak awal dan sulit diubah, namun kompetensi masih bisa dibangun. Sehingga
memiliki pegawai dengan integritas tinggi justru lebih dibutuhkan. “Maka dari
itu, pola pikir kita jangan hanya menjurus pada kebutuhan duniawi,” pungkasnya.
Dengan pengambilan sumpah delapan orang CPNS menjadi PNS
di KPKNL Balikpapan, diharapkan dapat mendorong akselerasi dalam usaha mencapai
target-target yang telah ditetapkan baik untuk seksi teknis maupun non-teknis.
Pesan terakhir dari Kepala Kanwil DJKN Kaltimtara, semua PNS baru ini harus bisa
menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan serta menghindarkan diri
dari perbuatan tercela dengan menguatkan keimanan pada Tuhan yang Maha Esa.