Kanwil
DJKN Sumatera Utara melakukan monitoring kinerja Pengelolaan Kekayaan Negara bertempat di Ruang Rapat Gedung Keuangan
Negara Medan pada Jumat (24/06). Monitoring capaian kinerja langsung didampingi
oleh Direktorat Perumusan Kebijakan Kekayaan Negara (PKKN) yang dalam
kesempatan ini dihadiri oleh Kepala Subdirektorat PKKN II, Bambang Sulistyo dan
tim dari Kantor Pusat DJKN. Monitoring ini bertujuan untuk mereviu seluruh
capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Pengelolaan Kekayaan Negara secara detail
dan merumuskan strategi percepatan pencapaian dalam merealisasikan target tahun
2022.
Kasubdit
PKKN II, Bambang Sulistyo mengapresiasi kinerja Kanwil DJKN Sumatera Utara dan
optimis akan penyelesaian target yang diberikan kepada Kanwil Sumut. “Saya
sangat yakin target-target ini dapat tercapai, hijau semuanya, sama seperti
pengalaman di tahun-tahun sebelumnya” ujar Bambang.
Berdasarkan target sampai dengan triwulan II, Rincian capaian
IKU Pengelolaan Kekayaan Negara menunjukkan 5 IKU sudah berhasil melampaui
target ; Persentase Penerimaan Negara Yang Bersumber dari BMN, Tingkat
Kesesuaian Penggunaan BMN dengan SBSK, Portofolio Aset, Persentase Tidak Lanjut
Persetujuan Pengelolaan BMN,dan Pengawasan
dan Pengendalian atas Tindak Lanjut Persetujuan; kelima iku telah melampaui
target. Namun terdapat 1
IKU yang masih merah yaitu IKU Persentase Bidang Tanah BMN yang
Disertipikatkan.
Kepala
Kanwil DJKN Sumatera Utara, Tedy Syandriadi meminta dengan tegas kepada seluruh
kepala KPKNL untuk mengakselerasi penyelesaian target sertipikasi dengan mengintensifkan kordinasi
dengan satker dan seluruh stakeholders. “Fokus segera selesaikan seluruh target
dan lakukan kordinasi yang intensif, waktu terus berjalan dan kita harus
bekerja cepat”, ujar Teddy.
Terhadap IKU Persentase
Bidang Tanah BMN yang Disertipikatkan yang masih merah, akan dilakukan kordinasi
tingkat pusat kepada satker target khususnya kementerian PUPR yang merupakan
target sertipikasi terbesar di Sumatera Utara. Kordinasi dilakukan untuk
menyelesaikan kendala anggaran sertipikasi khususnya terkait penyelesaian
proses di lapangan.
Di akhir kegiatan, Kepala Bidang
Pengelolaan Kekayaan Negara, Maulina Fahmilita dengan tegas menyatakan komitmen
dalam penyelesaian seluruh target-target Pengelolaan Kekayaan Negara. “Kami
akan berjuang semilitan mungkin untuk menyelesaikan seluruh target ini sebelum
tahun 2022 berakhir”, tutupnya.
Teks
dan Foto : Perasanta Sibuea.