Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Talkshow TVRI Sumsel Hari Kekayaan Negara ke-16 : DJKN Optimalkan Aset
Dewi Lestuti Ambarwati
Jum'at, 04 November 2022   |   3665 kali

Palembang – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Sumsel, Jambi, dan Babel bersama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang berkolaborasi bersama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Sumatera Selatan menggelar Talkshow Hari Kekayaan Negara ke-16 : DJKN Optimalkan Aset dalam Program “Suara Sriwijaya” pada Kamis, (3/11) pukul 17.00 -18.00 WIB.


Dengan pembawa acara Nur Harisya Pratiwi, materi dibawakan oleh dua narasumber yaitu Kepala Kanwil DJKN Sumsel, Jambi, dan Babel Surya Hadi dan Kepala KPKNL Palembang Ridho Wahyono yang membahas mengenai pengelolaan serta pengoptimalan aset negara.

“Salah satu ukuran negara maju adalah pengelolaan aset yang tertib secara rapi dan tertib, secara administrasi, secara fisik, serta secara hukum,” ucap Surya Hadi. Aset negara dengan total keseluruhan 11 ribu triliun terdiri atas Barang Milik Negara dengan jumlah Rp5 ribu triliun dengan sisanya berupa Barang Milik BUMN sebagai kekayaan negara dipisahkan.


Kakanwil SJB mengatakan KPKNL Palembang dalam hal ini melakukan pengelolaan atas Barang Milik Negara dengan pembiayaan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta sumber yang sah seperti halnya putusan pengadilan. Hal-hal yang dilakukan untuk mengoptimalisasi Barang Milik Negara (BMN) mulai dari perencanaan, pencatatan, pemanfaatan sampai dengan penghapusan BMN.


“Salah satu bentuk pengoptimalan BMN tersebut adalah melalui pemanfaatan aset idle atau sedang tidak terpakai melalui mekanisme pinjam pakai atau alih status untuk dapat digunakan oleh kantor atau satuan kerja yang sedang membutuhkan, seperti kebutuhan atas adanya gedung kantor untuk operasional kantor,” ungkapnya.


Pada closing statement berkaitan dengan pengoptimalan aset bertepatan dengan Hari Kekayaan Negara ke-16 tersebut, Surya menyampaikan bahwa dibutuhkannya partisipasi dan kerjasama masyarakat juga apabila terdapat aset idle yang diketahui milik negara untuk dapat dilaporkan ke Kanwil DJKN/ KPKNL  sehingga dapat dilakukan pengoptimalan aset negara. Ridho juga turut menyampaikan bahwa KPKNL terkait dengan pelaksanaan tugas dan fungsi lelang saat ini juga bekerjasama dengan salah satu UMKM binaan yang menjual paket wisata “Jelajah Sungai Musi Palembang” yang dapat menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat untuk berwisata serta mengenal sejarah sungai Musi Palembang. (Tim KIHI DJKN SJB-27)

 

 

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini