Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kanwil DJKN Suluttenggomalut Bersama KPKNL Manado Sosialisasikan Layanan Lelang Melalui Webinar
Bintang Adita Putri
Rabu, 20 Mei 2020   |   238 kali

Manado (Rabu, 20/05/2020) - Bidang Lelang Kantor Wilayah DJKN Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara (Kanwil DJKN Suluttenggomalut) mengadakan webinar sosialisasi dengan mengusung tema “Pelayanan Lelang di Era Digital”. Kegiatan yang dilakukan melalui video conference ini diikuti oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia Sulawesi Utara (Sulut), perwakilan perbankan wilayah Sulut, perwakilan Persatuan Balai Lelang Indonesia, perwakilan Kamar Dagang dan Industri Provinsi Sulut, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah Provinsi Sulut, Alumni Sekolah Eben Haezer, dan Pejabat Lelang (PL) Kelas II wilayah Sulut.

Hadir pula kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) beserta kepala seksi pelayanan lelang dan pejabat lelang (PL Kelas I) dari KPKNL Manado dan KPKNL Gorontalo. Adapun narasumber dalam webinar ini adalah Kepala Kanwil DJKN Suluttenggomalut dan Kepala Seksi Pelayanan Lelang pada KPKNL Manado.

“Sosialisasi ini dimaksudkan untuk mengenalkan lelang sebagai sarana jual beli yang aman dan tepercaya serta untuk mengupdate perkembangan lelang saat ini. Fokus utama pembahasan yang akan diangkat yaitu keunggulan lelang sebagai sarana jual beli, prosedur membeli dan menjual, serta digitalisasi pelayanan lelang”, ujar Neil Efryano Prayoga Kepala Bidang Lelang selaku moderator.

Selanjutnya, Kepala Kanwil DJKN Suluttenggomalut Aloysius Yanis Dhaniarto menyampaikan materi lelang secara umum. Ia juga menjelaskan profil singkat Kanwil DJKN Suluttenggomalut diantaranya wilayah kerja di empat provinsi (Suluttenggomalut-red) yaitu KPKNL Manado, KPKNL Gorontalo, KPKNL Palu, dan KPKNL Ternate.

“Apabila Bapak/Ibu ingin melelang atau menjual dan membeli barang yang ada di empat provinsi wilayah kerja Kanwil DJKN Suluttenggomalut, silakan Bapak/Ibu menghubungi kantor-kantor KPKNL di empat provinsi wilayah kerja kami”, jelas Yanis. Ia juga menambahkan selain KPKNL, ada juga PL Kelas II di masing-masing provinsi kecuali Maluku Utara.

“Pelaksanaan lelang di dunia internasional sudah lazim. Namun di Indonesia bisa dikatakan belum membudaya. Jadi, salah satu alasan kita melakukan sosialisasi adalah untuk memasyarakatkan lelang di Indonesia”, ungkapnya. Selain itu, Yanis menjelaskan bahwa pada saat mengikuti lelang, akan ada bea lelang yang merupakan penerimaan negara bukan pajak dan masuk ke kas negara.

“Ikut lelang bisa lewat online melalui portal lelang.go.id. Sekarang ini dengan adanya pandemi virus corona, kita dipaksa melakukan proses lelang melalui internet dan itu sudah ada peraturannya yaitu Peraturan Dirjen KN Nomor 3/KN/2020. Kita juga harus hati-hati dan waspada terhadap maraknya penipuan lelang”, terang Yanis.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Manado Gunardi menyampaikan materi terkait prosedur-prosedur lelang non eksekusi sukarela.

“Untuk saat ini sudah dimungkinkan permohonan lelang secara online, berkas bisa di-scan terlebih dahulu. Setelah itu, KPKNL akan melakukan verifikasi setelah menerima permohonan”, ujar Gunardi.

Pada sesi diskusi juga dibahas seputar lelang hak menikmati barang bahwa DJKN dapat melelang objek berupa barang tidak berwujud yang mempunyai jangka waktu tertentu misalnya hak sewa.

Kemudian, di penghujung kegiatan dilakukan simulasi lelang konvensional dengan kehadiran oleh PL Kelas I KPKNL Manado Farid Suprapto.

Sebagai closing statement, Kepala Kanwil mengajak seluruh peserta untuk bersama-sama memajukan lelang di Indonesia. Diharapkan adanya sosialisasi seperti ini dapat sebagai sarana edukasi lelang dan memperkuat sinergi antara DJKN Suluttenggomalut dengan para pengguna jasa dalam optimalisasi pelaksanaan lelang. (wdp/bap) 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini