Makassar – Kamis (31/04) Kantor Wilayah DJKN Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (Kanwil DJKN Sulseltrabar) mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan Pejabat Lelang Kelas II (PL II) dan Balai Lelang (BL) dengan mengangkat tema ‘Pulih dan Bangkit dalam Sinergi DJKN’. Kegiatan yang diinisiasi oleh Punggawa Lelang (Galang) dari Bidang Lelang Kanwil DJKN Sulseltrabar tersebut mendapat sambutan dari Kepala Kanwil DJKN Sulseltrabar, Ekka S. Sukadana.

Kakanwil DJKN Sulseltrabar didampingi Kepala Bidang Lelang Chairiah, dalam sambutannya memberikan motivasi kepada PL II yang hadir untuk berperan aktif dalam melaksanakan lelang khususnya lelang sukarela. Ekka menyampaikan bahwa keaktifan pelaksanaan lelang oleh PL II mengalami peningkatan di tahun 2021, secara persentase frekuensi lelang cukup baik dengan nilai produktivitas sebesar 98 persen dan terget pokok lelang sebesar 71 persen. “Sebetulnya yang menjadi concern kami bukan mengenai target, target ini hanya sebagai penunjuk arah bagi kita untuk melaksanakan tugas, yang kami harapkan adalah setiap Pejabat Lelang Kelas II aktif melaksanakan lelang khususnya lelang sukarela, dengan demikian harapannya kita bisa melampaui target,” tegas Ekka.

“Mekanisme lelang sukarela yang ada pada Pejabat Lelang Kelas II ini sangat fleksibel dan masih bisa dilaksanakan secara konvensional, berbeda dengan mekanisme lelang bagi Pejabat Lelang Kelas I yang dilaksanakan secara online melalui lelang.go.id. Lelang sukarela oleh Pejabat Lelang Kelas II dapat dilaksanakan secara hybrid secara online dan offline dalam kondisi yang bersamaan,” lanjut Ekka.

Kakanwil DJKN Sulseltrabar yang juga selaku superintenden berharap peran PL II serta dukungan dari Balai Lelang secara kolaboratif dapat meningkatkan nilai penjualan melalui instrumen lelang. Lelang turut meningkatkan nilai penerimaan negara, data besaran transaksi lelang yang ada di Sulawesi Selatan baik dari PL I maupun PL II turut dilaporkan dalam kegiatan Press Release APBN KiTa yang rutin dilaksanakan setiap bulan di tahun 2022. Melalui kegiatan Press Release tersebut selain memperkenalkan lelang sebagai salah satu instrumen penjualan, juga ada segmen pasar tersendiri yang menawarkan produk yang sangat variatif, dan memberikan kesempatan bagi penjual untuk mendapatkan harga tertinggi.

Menutup sambutannya, Kakanwil DJKN Sulseltrabar kembali menyampaikan harapan kepada PL II dan Balai Lelang di lingkup Sulseltrabar untuk turut mendukung dalam memajukan lelang di wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barang terutama dalam meningkatkan Lelang Produk UMKM yang aktif digaungkan DJKN sebagai salah satu upaya dalam mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). “Pejabat Lelang Kelas II dan Balai Lelang merupakan satu kesatuan dengan DJKN sehingga kedepannya kita dapat berkontribusi bersama dalam Pemulihan Ekonomi Nasional dengan meningkatkan penjualan produk UMKM melalui lelang. Kami juga terus melakukan edukasi kepada Pelaku UMKM melalui Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Selatan,” pungkas Ekka.

Dalam kegiatan tersebut Kakanwil DJKN Sulseltrabar juga memberikan piagam penghargaan kepada Pejabat Lelang Kelas II dan Perwakilan Balai Lelang di wilayah kerja Kanwil DJKN Sulseltrabar atas kinerja dan kontribusi dalam memajukan lelang di tahun 2021. Juga dilakukan penyerahan cindera mata kepada Pejabat Lelang yang purna tugas, Maria Josefina Grace Kawi Tandiari, S.H. . Grace mengungkapkan rasa terima kasih atas asistensi dari Kanwil DJKN Sulseltrabar dalam pelaksanaan tugasnya sebagai PL II selama kurang lebih 12 tahun.

Kegiatan yang berlangsung di Aula A’Bulo Sibatang Kanwil DJKN Sulseltrabar tersebut kemudian dilanjutkan dengan evaluasi kinerja lelang Pejabat Lelang Kelas II tahun 2021, pembagian target pejabat Lelang Kelas II tahun 2022, serta evaluasi kinerja Kantor Perwakilan Balai Lelang, yang dipimpin oleh Kepala Bidang Lelang beserta seluruh Punggawa Lelang Kanwil DJKN Sulseltrabar. (Teks/foto: Bidang KIHI, Kanwil DJKN Sulseltrabar)