Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Sinergi Demi Lelang yang Lebih Baik
Yulia Kusumawardani
Rabu, 02 Mei 2018   |   325 kali

Sorong – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Papua, Papua Barat, dan Maluku dan PT Bank Syariah Mandiri (BSM) Region VII (Indonesia Timur) melaksanakan Rapat Koordinasi dalam rangka Optimalisasi Proses Lelang Hak Tanggungan dan Penandatanganan MoU Pelaksanaan Lelang di Swissbell Hotel Sorong pada Rabu (25/04).

“Kami sangat berterima kasih kepada DJKN atas kerja sama yang baik selama ini dan mudah-mudahan sinergi ini bisa mempererat silaturahmi,” ucap Direktur Risk and Recovery PT BSM, Choirul Anwar. Menurut Choirul, pada tahun 2017, PT BSM telah melakukan lelang sebanyak 996 kali dengan suceess rate sebesar 9,74% pada tingkat nasional.  Hal tersebut memberikan dampak positif bagi PT BSM yakni penurunan Non Performing Loan (NPL) dari 4,45% menjadi 3,7% pada bulan Maret 2018.  Kontribusi atas menurunnya NPL tersebut salah satunya dari aktivitas lelang agunan yang berjalan lancar, berkat kerjasama yang baik bersama DJKN.

Penandatanganan MoU ini juga disaksikan oleh Direktur Lelang DJKN, Lukman Effendi, yang secara khusus menyempatkan diri untuk hadir dalam acara ini. Dalam sambutannya, Lukman menyampaikan keinginannya bagaimana memperbaiki kinerja lelang dengan tetap memperhatikan unsur efisiensi dan meminimalisir risiko perkara di masa mendatang.  Lukman juga berharap, lelang dapat dikelola dan direncanakan dengan baik mengingat faktor pendukung berupa peraturan, SOP, dan IT sudah tersedia. Menurutnya kesuksesan lelang merupakan keuntungan bersama untuk bank dan negara. Untuk itu, semua pihak harus saling bergandengan tangan. Selain proses bisnis yang diperbaiki, pihak perbankan yang bergerak di hilir diharapkan juga dapat mengoreksi aturan dan sistem pelaksanaan lelang yang sudah ada serta mempromosikan lelang secara baik sehingga dikenal msyarakat luas. “Dengan adanya MoU ini, perbankan semakin sepaham terutama terkait nilai limit, aset free and clear, serta penjadwalan lelang sehingga bisa berdampak positif bagi DJKN dan PT BSM”, tutur Lukman. 

Kedua belah pihak, baik DJKN maupun PT BSM, sangat berharap kerjasama ini dapat menggenjot kesuksesan lelang hak tanggungan di tahun 2018 dan tahun selanjutnya. Kesuksesan lelang hak tanggungan dapat melancarkan arus keuangan PT BSM dan bea lelang menjadi penghasilan bagi negara yang pada akhirnya dapat meningkatkan perputaran roda ekonomi Indonesia menuju arah yang lebih baik. Kepala Kanwil DJKN Papua, Papua Barat, dan Maluku, A.Y. Dhaniarto juga berpesan agar dokumen permohonan lelang dilengkapi sesuai prosedur dan tidak mepet disampaikan di akhir tahun. (Penulis/Foto : Yuliak)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini