Efek pembatasan sosial di dalam
masa pandemi COVID 19 sangat terasa dalam berrinteraksi sosial. Di dalam pelaksanaan tugas-tugas
kepemerintahan sudah banyak instansi pemerintahan yang melaksanakan Work From Home (WFH). Kanwil DJKN Lampung
dan Bengkulu (Lamkulu)
saat ini juga turut mendukung program pemerintah stay at home dengan menjalankan WFH.
Kondisi WFH tidak lantas
menjadikan insan DJKN Lamkulu terlena dengan kenyamanan "home sweet home".
Dengan kondisi yang diberlakukan
saat ini justru memacu para punggawa DJKN Lamkulu memacu berbagai program baru
yang antara lain berupa peningkatan kapasitas pegawai dan penguatan Nilai-nilai
Kementerian Keuangan.
English zoom conference
merupakan salah satu kegiatan capacity
building yang bermaksud untuk mendorong kemampuan berkomunikasi pegawai dengan menggunakan
bahasa Inggris. Kegiatan English zoom conference ini
diselenggarakan di luar jam kerja.
Pada tgl 12 Mei 2020 English zoom conference mengangkat tema tentang valuation as an art yang dibawakan oleh Kepala Bidang PKN, Odi Renaldi.
Dengan pemahaman awal yang didasarkan
pada definisi text book, profesi
penilaian memang lebih dikelompokkan sebagai suatu seni (art).
Dalam diskusi yang berlangsung
dalam bahasa Inggris,
disepakati bahwa pemahaman valuation as
an art tidak berarti proses penilaian mengabaikan ilmu pengetahuan (science) yang memiliki proses keahlian yang terstruktur.
Diskusi semakin menarik dengan
penggolongan valuation as a craft.
Definisi Craft di sini bisa juga dimaknai sebagaimana
seorang perupa yang dapat
menghasilkan karya masterpiece-nya bila ia selalu mengasah
ketrampilannya, maka seorang Penilai pun hanya akan mencapai tingkat
profesionalisme tertinggi bila keahlian Penilaiannya selalu ditempanya dalam
kehidupan profesional sehari-hari.