Balikpapan – Dirjen Kekayaan Negara Rionald
Silaban didampingi dengan Sekretaris Direktorat Jenderal kekayaan Negara (DJKN) Dedy Syarif Usman kunjungi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Balikpapan dan menyapa pegawai di lingkup Kanwil DJKN
Kalimantan Timur dan Utara secara virtual pada Jumat (7/1). Kunjungannya kali
ini merupakan kunjungan pertama kali ke Kalimantan Timur. Sebelumnya Rionald
mendampingi Menteri Keuangan Sri Mulayani Indrawati dalam rangka
penandatanganan prasasti penanda asset Surat Berharga Syariah Negara (SBSN)
yang bertempat di Institut Teknologi Kalimantan (ITK) pada Rabu (5/1). Aset-aset tersebut meliputi bandara APT Pranoto,
gedung pembelajaran terpadu ITK, gedung laboratorium terpadu ITK, gedung
Politeknik Balikpapan, gedung MAN Insan Cendekia Paser, dan perumahan negara
prajurit TNI tipe 45.
Dalam kunjungannya kali ini yang dilaksanakan secara hybrid, Rionald menyampaikan bahwa kunjungannya
ini bukan untuk memberikan pengarahan ataupun pembinaan melainkan sharing session. “Ini bukan pengarahan
atau pembinaan tapi sharing, karena kita adalah keluarga, dan tugas saya adalah
memastikan kita sama-sama dalam satu perahu,” ujarnya.
Lebih
lanjut, Rionald mengingatkan bahwa asset manager memiliki tanggung jawab yang
besar dalam mengelola asset negara. Insan-insan DJKN memiliki tanggung jawab dalam
menjaga kekayaan negara. “Karena dari semua yang dikerjakan, itu menjadi sisi
aktiva, dan tugas kita adalah menjaga aktiva Republik Indonesia,” pungkasnya.
Selain itu, dalam kunjungannya Rionald juga meresmikan rumah negara yang ada di lingkup Kanwil DJKN Kalimnatan Timur dan Utara yaitu Rumah Negara KPKNL Balikpapan, KPKNL Samarinda,
dan KPKNL Tarakan, peresmian tersebut dilaksanakan di Perumahan Rumah Negara KPKNL Balikpapan. (narasi/foto: ard/KPKNL Balikpapan)