Program Sertipikasi Barang Milik Negara berupa tanah adalah bagian dari pengamanan Barang Milik Negara yang menjadi tanggung jawab Pengguna dan Pengelola Barang Milik Negara.

     Tahun 2020, wilayah Propinsi Kalimantan Selatan mendapatkan target sertipikasi tanah BMN sebanyak 1260 bidang tanah.
Namun demikian, karena efek dari musibah Covid-19 yang melanda, alokasi anggaran untuk Program Sertipikasi Barang Milik Negara berupa tanah mengalami penghematan, yang tentunya berakibat berubah pula target sertipikasi tanah Barang Milik Negara yang ada, dimana target sertipikasi untuk wilayah Propinsi Kalimantan Selatan menjadi 332 bidang tanah.

     Hal inilah yang dibahas dalam Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Program Percepatan Sertipikasi Barang Milik Negara berupa tanah, wilayah Propinsi Kalimantan Selatan melalui aplikasi zoom pada hari Senin, 4 Mei 2020.

     Rapat koordinasi diikuti oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kalimantan Selatan dan Tengah, Bapak Ferdinan Lengkong beserta jajarannya, Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Banjarmasin, Bapak Sugeng Harijadi,Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Kepala Bidang Pengadaan Tanah, Ibu Diah, Direktorat Barang Milik Negara DJKN, yang diwakili oleh Kepala Sub Direktorat BMN III Bapak Bambang Sulistyono, Sekretariat Direktorat Jenderal Bina Marga, yang diwakili oleh Bapak Aldiansyah, Biro Pengelolaan Barang Milik Negara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kantor Pertanahan di wilayah kerja Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Selatan, dan Satuan Kerja yang mendapat target sertipikasi Barang Milik Negara berupa tanah tahun 2020.

     Terhadap target setelah revisi sebanyak 332 bidang tanah di wilayah Kalimantan Selatan, telah diselesaikan sebanyak 371 bidang tanah menjadi sertipikat. Hal ini menunjukkan bahwa dengan semangat, sinergi, dan komitmen yang tinggi, dalam situasi apapun semua target yang harus diselesaikan pasti akan dapat tercapai dengan baik.