Pontianak – (8/5) Menindaklanjuti arahan sekretaris Ditjen Kekayaan Negara tentang Monitoring Pembangunan ZI WBK/WBBM Tahun 2020, Kepala Kanwil DJKN Kalimantan Barat, Edward UP Nainggolan mendorong seluruh tim Pengungkit WBK pada Kanwil DJKN Kalbar dan KPKNL Singkawang untuk tetap semangat dan berusaha maksimal demi terwujudnya predikat WBK melalui aplikasi Zoom Cloud Meetings. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh koordinator tim pengungkit pada Kanwil DJKN Kalimantan Barat dan KPKNL Singkawang.

            Edward menyampaikan pentingnya Intimacy melalui satker sehingga persepsinya kepada kanwil maupun KPKNL Singkawang tetap terjaga dengan baik. Selain itu perlu dilaksanakan morning briefing dua minggu sekali yang berguna untuk menyegarkan / memberikan pemahaman terkait dengan WBK kepada seluruh pegawai. Kanwil maupun KPKNL dalam pengembangan aplikasi agar tetap dipantau implementasinya.

Menanggapi hal tersebut Kepala KPKNL Singkawang, Tetik menyampaikan bahwa KPKNL Singkawang tantangannya  masih ke dalam. “kita masih harus internalisasi di KPKNL Singkawang sendiri. Masih ada beberapa pegawai yang sulit untuk diajak mendukung terciptanya WBK,” kata Tetik. Menghadapi kondisi tersebut KPKNL Singkawang setiap hari akan melakukan update informasi tentang WBK dan disampaikan ke seluruh pegawai. Terkait dengan masalah intimacy, KPKNL Singkawang sudah melaksanakannya dengan menyapa dan menanyakan layanan yang telah diberikan kepada satker.

Kepala Bagian Umum, Fatimatul Isnaeni memberikan masukan agar membuat  guidance untuk hal-hal yang membingungkan sehingga stakeholder lebih memahami. Untuk meningkatkan persepsi PNS dan PPNPNS harus dicari formula yang cocok sehingga akan lebih mudah dipahami.

Diakhir kegiatan Edward menyampaikan agar meningkatkan intimacy melalui WAG  dengan stakeholder dalam rangka meningkatkan kualitas layanan dan memonitoring tindak lanjut layanan yang telah kita berikan kepada stakeholder, mengagendakan forum untuk merefresh internalisasi pemahaman WBK kepada seluruh PNS dan PPN PNS, capaian kinerja harus lebih baik dari tahun lalu dan mengaktifkan weekly meeting serta lebih mengaktifkan program agen perubahan yang telah ditunjuk. (Kehumasan Kanwil DJKN Kalbar)