Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
In House Training Tingkatkan Kinerja Untuk Melayani Masyarakat
Dedy Sasongko
Kamis, 03 Oktober 2019   |   221 kali

Pontianak (1-2/10), Kanwil DJKN Kalbar bersama Bagian Kepegawaian DJKN dan Pusdiklat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Keuangan menyelenggarakan kegiatan pengembangan sumber daya manusia dalam bentuk In House Training (IHT). Memotivasi pegawai untuk meningkatkan kinerja  dan mengingatkan kembali nilai nilai Kementerian Keuangan merupakan tujuan dari IHT kali ini yang diselenggarakan selama 2 hari.

Kepala Kanwil DJKN Kalbar, Edward UP Nainggolan menyampaikan bahwa perubahan itu adalah suatu keniscayaan sehingga kita harus merubah pola pikir yang semula human resources menjadi human capital, ini  berarti pegawai bukan lagi sebagai sumber daya melainkan menjadi aset /modal bagi organisasi. Pegawai harus bertransformasi untuk melayani masyarakat dengan melakukan inovasi guna meningkatkan pelayanan. Menurut Edward, IHT menjadi salah satu media untuk meningkatkan soft kompetensi, disiplin dan integritas pegawai, untuk itu pelaksanaannya harus rutin diadakan minimal setahun sekali.  

Tri Atmojo, dari bagian kepegawaian DJKN mengingatkan bahwa visi kepegawaian sekarang adalah Kementerian Keuangan, tidak ada lagi DJKN milik orang DJKN, DJP milik orang pajak, semuanya sudah lintas eselon.  Untuk mengantisipasi hal tersebut  Score Job Person Match (JPM) pegawai DJKN harus ditingkatkan agar bisa bersaing dengan unit eselon I yang lain. “Selain itu bagian kepegawaian yang diurus adalah manusia, dinamikanya sangat banyak, untuk itu bagian kepegawaian sedang membangun suatu sistem yang berbasis data untuk meminimalisir terjadinya kesalahan” pungkas Tri.

Selanjutnya acara dilaksanakan di halaman belakang Kanwil DJKN Kalbar yang dipandu oleh Mohamad Arif Risman, widyaiswara PPSDM beserta tim. Kegiatan IHT diisi dengan berbagai permainan yang bertujuan untuk lebih meningkatkan nilai nilai Kementerian Keuangan. Permainan membawa lilin yang menyala dari pos satu ke pos tiga dengan melalui berbagai rintangan dengan menjaga lilin masih menyala sampai tujuan akhir mempunyai makna bahwa dalam menjalankan tugas harus dengan bersinergi dan berintegritas sehingga semua permasalahan yang ada bisa teratasi sampai tugas tersebut terlaksana dengan baik.  Semua permainan yang dilaksanakan, mempunyai makna yang berbeda-beda namun semuanya bertujuan untuk meningkatkan pemahaman nilai nilai Kementeran Keuangan.  (KIHIKalbar)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini