Pontianak – Kepala Kanwil DJKN Kalimantan Barat, Edih Mulyadi
membuka Dialog Kinerja Organisasi Kuartal II pada Senin, 09 Juli 2018, dengan
isu strategis tentang Peningkatan
Realisasi Pokok Lelang dan Peningkatan Kualitas Revaluasi BMN.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lantai III Kanwil DJKN
Kalbar diikuti oleh seluruh Pejabat Kanwil DJKN Kalbar, KPKNL
Pontianak dan KPKNL Singkawang.
Kepala Bagian Umum
selaku Plh. Kepala Bidang KIHI, Fatimatul Isnaini menyampaikan highlights Capaian
Kinerja Triwulan II (Semester I) tahun 2018 dengan hasil Nilai Kinerja
Organisasi (NKO) Kanwil DJKN Kalimantan Barat di angka 111,59%. Dari 20 (dua
puluh) IKU, 12 (dua belas) IKU sudah mencapai target (hijau), 1 (satu) IKU
kuning, 1 (satu) IKU merah dan 6 (enam) IKU abu-abu.
Rapat DKO ini membahas
dua hal pokok, yang pertama belum maksimalnya capaian realisasi pokok
lelang. Kanwil DJKN Kalbar akan melaksanakan beberapa tindakan untuk
meningkatkan capaiannya yaitu dengan meminta pemohon lelang membuat daftar
potensial nominatif, melaksanakan MoU dengan Bank BSM dan Bank Mandiri,
koodinasi dengan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, melaksanakan workshop,
memberikan apresiasi kepada pemohon lelang yang paling produktif. Sedangkan
yang kedua adalah peningkatan kualitas revaluasi BMN. Seiring dengan
hasil monev pelaksanaan revaluasi oleh Tim Kantor Pusat ditemukan ada
laporan penilaian yang dokumennya belum lengkap, kanwil akan bersurat ke KPKNL untuk segera menindaklanjuti hasil verifikasi dimaksud dan juga telah membentuk Tim Pengendali Mutu
yang bertugas untuk memonitoring tindak lanjutnya sesuai dengan timeline yang
telah ditentukan.
IKU persentase BMN yang
belum disertifikatkan capaiannya masih merah untuk itu akan bersurat ke kantor
pusat bahwa periode pengukurannya seharusnya adalah tahunan, melaksanakan
koordinasi yang intens dengan Kanwil Pertanahan Kalimantan
Barat dan melaksanakan kajian mengenai sertifikasi BMN pada tahun berikutnya,
sedangkan untuk IKU yang lain karena progresnya sudah on track tidak
dibahas secara khusus dan tetap dilaksanakan sesuai dengan rencana kerja yang
telah ditetapkan di awal tahun.
Diakhir kegiatan, Edih
Mulyadi menyampaikan point - point untuk dilaksanakan yaitu dialog kinerja
akan dilaksanakan setiap triwulan guna mengevaluasi dan memonitor rencana aksi
dalam rangka pencapaian target, KPKNL Pontianak dan KPKNL Singkawang akan
didorong dalam pencapaian BKPN untuk mencapai target tahun 2018, untuk lelang akan
memaksimalkan potensi yang sudah ada sehingga target 2018 akan tercapai
maksimal, rekomendasi aksi yang telah disusun agar segera dilaksanakan,
dilaksanakan monev setiap bulan untuk menindaklanjuti rencana aksi yang telah
disusun dan untuk triwulan III diperlukan effort lebih
untuk mencapai target tahun 2018.
Dengan dilaksanakan
semua rencana aksi yang telah disusun diharapkan target yang telah ditetapkan
dapat terealisasi dengan optimal.(KIHI Kanwil DJKN Kalbar)