AGENDA ROMADLON 1438 H KPKNL MADIUN

Sebagaimana bulan Romadlon tahun-tahun sebelumnya, KPKNL Madiun pada Romadlon ini mengadakan serangkaian kegiatan yaitu buka bersama dan kegiatan sosial. Buka bersama keluarga besar KPKNL Madiun dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 7 Juni 2017, di awali dengan ceramah yang disampaikan oleh ustadz Winarto. Adapun materi ceramah yang disampaikan mengenai perubahan orientasi hidup. Ada 4 (empat) hal yang disampaikan terkait perubahan orientasi hidup yaitu : semata-mata menjadi hamba Alloh Swt, fokus Romadlon untuk aktivitas ibadah, kelurusan sikap dan lompatan amal.

Dengan prinsip hidup semata-mata menjadi hamba Alloh Swt maka dimanapun kita berada orientasi hidup kita adalah akhirat.  Hidup di dunia ini sangat singkat, 1 hari di akhirat sama dengan 1000 tahun hidup di dunia. Alangkah beruntung orang yang menjadikan akhirat sebagai tujuan hidupnya dan merugilah orang yang orientasi hidupnya hanya dunia saja. Orang yang menjadikan akhirat sebagai tujuan hidupnya tidak semata-mata sholat, dzikir dan ibadah khusus saja akan tetapi bekerja, berumah tangga atau apapun yang dilakukannya karena Alloh Swt. Imam Al Ghozali mengibaratkan orang yang tujuannya hidupnya hanya dunia seperti orang yang menanam rumput tapi mengharapkan tumbuh padi. Artinya sesuatu yang tidak mungkin bisa. Sedangkan orang yang tujuan hidupnya akhirat diibaratkan sebagai petani yang menanam padi. Tanpa menanami rumput pun rumput akan tumbuh dengan sendirinya. Artinya orang yang orientasi hidupnya akhirat, dunia akan mengikuti dengan sendirinya.

Menghidupkan Romadlon dengan fokus untuk melakukan ibadah-ibadah khusus seperti tadarus Al Qur’an, dzikir dan iktikaf  menjadi bekal spiritual bagi kita menghadapi tantangan kehidupan yang semakin hari semakin berat baik menyangkut problematika kerja, pribadi maupun keluarga.

Puncak tujuan puasa pada hakikatnya adalah terwujudnya akhlak dalam berinteraksi sosial. Sebagaiman pesan bijak yang telah beredar melalui media sosial, agar puasa kita bisa seperti puasanya ulat bukan seperti puasanya ular. Artinya puasa menjadikan kita menjadi pribadi yang lebih baik.

Selalu melakukan kebaikan itulah yang semestinya kita lakukan terlebih di bulan yang mulia ini. Jangan pernah meremehkan kebaikan sekecil apapun karena siapa tahu amal itu yang akan mengantarkan kita masuk surga. Dengan persepsi Romadlon ini sebagai yang terakhir dalam hidup kita maka kita akan memanfaatkan waktu yang singkat ini dengan sebaik-baiknya. Sehingga akhir Romadlon mengantarkan kita menjadi insan yang bertaqwa dan membawa keberkahan bagi lingkungan keluarga dan kerja.

Sementara itu kegiatan bakti sosial dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 9 Juni 2017 kepada Yayasan Ittihad Kota Madiun. Yayasan ini menampung anak-anak kurang mampu yang berasal dari Madiun maupun luar Madiun bahkan ada yang berasal dari luar pulau Jawa. Dengan dana swadaya serta bantuan dari donator yayasan ini selain menampung anak-anak yang kurang mampu juga telah berhasil mendirikan lembaga pendidikan sendiri setingkat Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas. Dalam kesempatan tersebut diberikan tali asih berupa paket peralatan sekolah, paket sembako dan uang tunai.  (Naskah&Foto : Seksi HI KPKNL Madiun)